JATIMPOS.CO/BANYUWANGI – Ketua Umum Relawan BARISTAN Kabupaten Banyuwangi, Noto Suwarno, ST, mengaku kaget dan bingung setelah menerima surat undangan klarifikasi dari Bawaslu Banyuwangi pada Kamis, 12 Desember 2024.

Surat dengan nomor 280/PP.00.02/KJI-02/12/2024 tersebut mengundang Noto Suwarno untuk hadir di Kantor Bawaslu Banyuwangi pada Jumat, 13 Desember 2024, pukul 11.00 WIB.

Dalam surat yang ditandatangani oleh Ketua Bawaslu Banyuwangi, Adrianus Yansen Pale, disebutkan bahwa undangan itu bertujuan untuk meminta klarifikasi terkait dugaan netralitas ASN dalam Pilkada Banyuwangi 2024.

Ketika ditanya oleh awak media, pada Jumat (13/12/2024), Noto Suwarno mengaku belum memenuhi undangan klarifikasi tersebut hingga sore ini. Dia juga mengungkapkan bahwa Waketum BARISTAN, Achmad Choiri, telah lebih dulu dipanggil oleh Bawaslu, tetapi dirinya tidak mengetahui hasil dari klarifikasi tersebut.

Saat ditanya apakah undangan ini berkaitan dengan netralitas ASN, Noto Suwarno enggan berspekulasi. Namun, dia menyatakan siap hadir dan memberikan keterangan sesuai fakta yang dia ketahui.

“Saya akan hadir malam ini sesuai jadwal, atau paling lambat besok pada Sabtu, 14 Desember 2024. Kita lihat saja nanti. Saya akan memberikan keterangan apa adanya,” tegasnya.(ren)