JATIMPOS.CO/SURABAYA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Ery Cahyadi menyatakan pihaknya bertekat memulihkan pamor Taman Hiburan Rakyat (THR) sebagai ikon pusat kesenian dan kebudayaan khas Surabaya.
Hal tersebut disampaikan Ery menjawab pertanyaan para awak media seusai buka bersama anak yatim piatu di Aula Bappeko Surabaya, Senin sore (27/5) kemarin.
Menurut Ery, pihaknya saat ini sedang menata rencana tata ruang yang akan menjadi lokasi THR baru kebanggaan kota Pahlawan tersebut. Lokasinya, kata Ery, tetap di areal Hitexmall sekarang tetapi dipindah ke depan.
Bila selama ini THR Surabaya berada di bagian belakang gedung Hitexmall, nantinya akan dipindah ke depan. Dengan dipindahnya lokasi tersebut diharapkan pamor THR Surabaya akan kembali naik.
"Sebelumnya kan di belakang yang terkesan kumuh dan sepi pengunjung, nantinya dipindah ke depan yang tertata bersih sehingga mampu menarik minat pengunjung di depan," kata Ery.
THR baru Surabaya akan menempati sepertiga areal Hitexmall sekarang dari lantai dasar sampai dengan lantai atas.
Selain itu, THR baru Surabaya akan bebas dari rumah tinggal para seniman dan seniwati seperti yang selama ini terjadi.Para seniman dan seniwati akan ditampung di sebuah rusun yang dekat dengan lokasi THR baru Surabaya.
Guna kelancaran rencana itu, sebelum Bukber berlangsung diadakan dzikir dan istighosah yang dipimpin ole KH Khomari dari Ponpes Nurul Qarahma Kendangsari Surabaya, dengan menghadirkan sekitar 185 anak yatim piatu. (tot)