MOJOKERTO//JATIM POS.CO, – Guna menjaring dan menseleksi bibit-bibit unggul atlet bulu tangkis Kabupaten Mojokerto yang nantinya diharapkan bisa menjadi atlet Nasional. Potensi mereka terus dilirik untuk di asah, dikembangkan oleh daerah untuk disalurkan di berbagai event kejuaraan. Kali ini dibuka Kejuaraan Bulu Tangkis Wakil Bupati Mojokerto Cup 2019.
Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi dalam arahannya berharap agar event kejuaraan Wabup Cup 2019 dapat menjadi media asah mental para atlet bulu tangkis. Agar kelak menjadi atlet Nasional, seperti beberapa nama-nama pebulutangkis andal Indonesia yang layak dijadikan sebagai model dan motivasi.
“Petensi mereka harus terus diasah. Saya yakin pebulutangkis kita bisa berprestasi seperti atlet-atlet profesional. Misalnya pasangan Marcus-Kevin, Hendra-Ahsan serta Ginting, yang telah menunjukkan prestasinya,” ungkapnya di GOR Indoor Gajah Mada, Senin (18/11/2019).
Kejuaraan Wabup Cup 2019 ini diikuti 85 club dari seluruh Jawa Timur, dengan 12 kategori. Antara lain tunggal pra dini putra/putri maksimal kelahiran 2011, tunggal dini putra/putri maksimal kelahiran 2009, tunggal anak putra/putri maksimal kelahiran 2007, tunggal pemula putra/putri maksimal kelahiran 2005.
Tunggal remaja putra/putri maksimal kelahiran 2003, tunggal taruna putra/putri maksimal kelahiran 2001, ganda dini putra, ganda anak putra, ganda pemula putra/putri, ganda remaja putra, ganda taruna putra, dan ganda veteran total usia 90.
Ismail Pribadi, Ketua panitia acara menjelaskan, jika kejuaraan Bulu Tangkis Wakil Bupati Mojokerto Cup 2019 diadakan selama empat hari. Bahwa kejuaraan ini digelar untuk menjaring bibit-bibit atlet yang ada di Kabupaten Mojokerto maupun dari luar daerah.
“Kita cari terus bibit unggul atlet dan menjadikan Kabupaten Mojokerto sebagai juara 1 tingkat provinsi atau tingkat nasional,” ujarnya.
Sementara itu, Satria Kurniawan Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur mengapresiasi event tersebut. Ia menilai kejuaraan Bulu Tangkis Wakil Bupati Mojokerto Cup 2019 sebagai wadah pembinaan di usia dini sampai taruna.
“Saya yakin akan banyak klub atlet bulu tangkis dari Kabupaten Mojokerto, yang akan meningkatkan prestasi di kancah nasional maupun internasional,” tegasnya. (din)