JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Untuk lebih mendekatkan Kepolisian dengan masyarakat, Kapolsek Lamongan Kota AKP Muhammad Fadelan menggelar kegiatan jumat curhat di Balai Desa Made, Jumat (6/1/2023).
Dalam jumat curhat ini warga Desa Made menyampaikan sejumlah keluhan langsung ke Kapolsek Lamongan Kota AKP Muhammad Fadelan. Salah satunya mengenai kelangkaan pupuk hingga merebaknya informasi yang beredar tentang keberadaan kuntilanak di Desa Made hingga meresahkan warga sekitar.
Selain itu juga masyarakat berharap ada petugas yang mengatur lalu lintas di pagi hari terutama dilokasi pertigaan dekat toko stromina, pertigaan Made great dan perempatan pondok Thoriqul Ulum jika pagi hari lalu lintas padat. Serta tentang kejadian curanmor di Desa Made apakah diproses.
"Setiap laporan masyarakat yang masuk di Polsek Lamongan Kota dipastikan akan ditindaklanjuti oleh Polsek Lamongan kota dan pihak Polsek Lamongan Kota bersama tiga pilar Desa Made akan menghidupkan kembali kegiatan ronda/Poskamling serta memberikan pemahaman kepada warga Desa Made tentang adanya isu kuntilanak pada intinya kami bersama tiga Pilar akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," jelas AKP Fadelan.
Tidak hanya itu, warga berharap adanya sosialisasi tentang pengetahuan dan pemahaman tentang hukum bagi warga agar nantinya mengetahui dan memahami perbuatan mana saja yang melanggar hukum.
"Pihak Polsek Lamongan Kota akan mensosialisasikan kepada warga Desa Made perihal pengetahuan dan pemahaman tentang hukum sehingga warga desa Made menghindari perbuatan yang melanggar hukum," ungkapnya.
Terkait kelangkaan pupuk, Kapolsek memastikan akan berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan dinas UPT pertanian prihal kekurangan pupuk di wilayah Desa Made. (bis)