JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Gelar kegiatan Jumat curhat bersama masyarakat Desa Made, Kapolsek Lamongan Kota AKP Mukhamad Fadelan mendapat keluhan tentang maraknya isu penculikan anak, Jumat (3/2/2023).
Seperti disampaikan salah satu warga Desa Made, Idham mengeluhkan banyaknya berita tentang penculikan anak di jejaring media sosial yang sedikit banyak menimbulkan kepanikan terhadap murid maupun orang tuanya.
"Terus terang hal ini sedikit banyak kami orang tua menjadi panik, apa benar berita seperti itu," tanya Idham dihadapan Kapolsek Lamongan kota.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Lamongan Kota AKP Mukhamad Fadelan menjelaskan terkait penculikan anak di jejaring sosial setelah ditindak lanjuti oleh aparat kepolisian informasi tersebut "HOAX" atau Informasi yang tidak benar dan seolah olah benar adanya.
"Kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan resah terkait isu penculikan anak," ujar AKP Muhammad Fadelan.
Meski demikian, Kapolsek Lamongan Kota menghimbau masyarakat untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak baik di dalam rumah dan diluar rumah.
"Terpenting juga tetap saring sumber berita atau informasi yang didapat jangan mudah percaya akan hal tersebut," pesannya. (bis)