JATIMPOS.CO/SURABAYA - Komisioner KPU Surabaya Divisi Hukum Soeprayitno menyatakan pihaknya telah menyiapkan tempat APK (alat peraga kampanye) di 31 kecamatan seKota Surabaya menyonsong masa kampanye Pilwali 2020 yang akan dimulai bulan Januari 2020 mendatang.
"Kami telah menyiapkan tempat APK yang strategis di 31 kecamatan se Kota Surabaya," ungkap Soeprayitno di depan para awak media yang tergabung dalam Pokja Wartawan DPRD Surabaya yang mengikuti gelar sosialisasi tahapan Pilwali 2020, Jumat pagi, 27 Desember 2019.
Penyelenggaraan sosialisasi kerjasama antara KPU Surabaya, PWI Jatim dengan Pokja Wartawan DPRD Surabaya yang diikuti oleh 56 jurnalis baik dari media cetak, media elektronik serta media online.
Menurut Soeprayitno, sosialisasi tahapan pilwali Surabaya dimaksudkan agar warga Surabaya sejak dini mengetahui bagaimana tahapan Pilwali Surabaya dilakukan.
Dengan adanya sosialisi. kata Soeprayitno, diharapkan warga Kota Surabaya lebih memahami siapa saja kandidat yang paling cocok dipilih untuk menggantikan Tri Rismaharini yang sudah habis masa jabatannya.
Masih kata Soeprayitno, pihaknya mengadakan sosialisasi lewat media masa karena media dinilai sangat efektif untuk menyebarluaskan tahapan Pilwali Surabaya sekaligus sebagai
pendidikan bagi seluruh lapisan warga Surabaya.
Tentang target yang ingin dicapai Soeprayiyno menyatakan pihaknya berarsp mampu menggaet kaum milenial naik 10-15 persen, lebih banyak dari Pilwali sebelumnya. "Kami optimis target tersebut bisa terpenuhi," ujarnya.
Ketua PWI Jatim Ainurrohim mengharapkan agar seluruh insan pers di Jatim selalu menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dalam penulisan berita tentang Pilkakda. Insan pers harus tetap independen. "Jangan memihak," pesannya mewanti-wanti.
Ketua Pokja Wartawan DPRD Surabsya Maulana menyatakan pihaknya akan terus meningkatkan kerja sama tersebut agar sosialisasi tersebut lebih memasyarakat. (tot)