JATIMPOS.CO/SUMENEP - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Mulyadi melaksanakan reses di daerah pemilihan (Dapil) VI.
Dalam serap aspirasinya pada Senin (14/4/2024), Mulyadi mendengarkan keluhan masyarakat secara langsung mengenai aliran listrik yang kurang normal dan menganggu aktivitas usaha.
"Keluhan masyarakat disni mengenai listrik yang sering tidak normal. Mereka kesulitan melakukan aktivitas yang membutuhkan aliras listrik sehingga kebutuhan mereka terganggu." ujarnya.
Dewan perwakilan sekaligus Ketua Komisi IV ini menambahkan bahwa masyarakat meminta kepadanya untuk membantu kendala tersebut agar dapat ditangani dan aliran listrik yang mengaliri beberapa desa dapat kembali normal.
Diketahui, penambahan jaringan listrik rencananya meliputi tiga desa sekaligus diantaranya Desa Jenangger dan Desa Nyabekan di Kecamatan Batang-Batang serta Desa Tamansare di Kecamatan Dungkek.
"Karena itu saya koordinasi pada pihak PLN ULP Sumenep dan mengajak mereka supaya sama-sama mendengar langsung permintaan masyarakat." tegasnya.
Mulyadi berharap, melalui agenda tersebut maayarakat di Dapilnya bisa bernafas lega karena permasalahan akan ditangani langsung oleh PT PLN ULP Sumenep.
Sementara Manager PT PLN ULP Sumenep, Pangky Yonkynata A menjelaskan pihaknya dilibatkan dalam reses berkaitan dengan permohonan anggota dewan yang menginginkan masyarakat bisa menikmati listrik dengan optimal.
"Jadi kita ada penambahan jaringan listrik untuk perbaikan tarikan kabel antar rumah yang panjang dan tegangan drop dan tim kami akan menanganinya." papar pria yang karib disapa Pangky itu.
Selain perbaikan jaringan, masih kata Pangky, pihaknya juga akan segera memenuhi permintaan pemasangan kilometer baru bagi masyarakat disana yang sebelumnya dialiri listrik.
"Tentuna ini adalah prakarsa Pak Mulyadi selaku perwakilan rakyat dari sini. Kami akan pasang baru kolektif dan untuk pengerjaannnya kita akan target hingga bulan September mendatang," pungkasnya. (Dam).
