JATIMPOS.CO/BONDOWOSO - Anggota DPR RI Komisi IX H. Anas Tahir dari Fraksi PPP bersama BPJS Ketenagakerjaan gelar sosialisasi tentang pentingnya memiliki BPJS Ketenagakerjaan serta manfaatnya. Hal tersebut dilakukan mengingat minimnya pengetahuan masyarakat akan pentingnya BPJS.
Dalam acara tersebut, pihaknya juga memberikan kartu BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis kepada peserta sosialisasi serta memberikan jaminan kematian dan jaminan hari tua serta beasiswa pendidikan bagi 2 orang anak, di Pondok Pesantren Nurus Salam, Desa Kuning, Kecamatan Tamanan, Bondowoso, Sabtu (20/11/2021).
Dalam sambutannya, H. Anas Tahir mengatakan bahwa sosialisasi tersebut dalam rangka menyadarkan masyarakat akan pentingnya memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
"Kita lakukan upaya percepatan agar BPJS bisa seluas luasnya dipahami oleh masyarakat," katanya.
Dirinya menyebutkan bahwa di Indonesia masih ada jutaan pekerja Indonesia yang belum bisa menikmati perlindungan dari pemerintah.
"Masih ada jutaan pekerja baik formal maupun non formal, karena mereka belum tahu apa yang harus dilakukan dan bagai mana bisa menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan, maka dari itu, hari ini kita lakukan sosialisasi bersama BPJS," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa untuk memotivasi masyarakat, pihaknya bersama pemerintah akan memberikan kemudahan dan menggratiskan selama tiga bulan pertama.
"Ini sebagai motivasi agar masyarakat berbondong-bondong secara masif untuk menjadi peserta BPJS. Untuk dananya itu dari APBN, karena ini dana dari rakyat dan kembali kepada rakyat," ungkapnya.
Dirinya berharap agar masyarakat juga ikut berpartisipasi, karena pemerintah sedang melakukan sosialisasi secara masif di seluruh Indonesia. "Ini kabar gembira bagi masyarakat," pungkasnya.
Sementara menurut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Bondowoso, Hadi Susanto mengatakan bahwa BPJS Ketenagakerjaan ada karena aspirasi.
"Iya karena ada aspirasi dari bawah termasuk dari DPR, karena potensi risiko pekerjaan itu ada, jadi kalau punya BPJS akan ada jaminan," katanya.
Khusus untuk pekerja rentan, para peserta juga bisa mengusulkan kepada beliau agar dapat bantuan dari pemerintahan.
"Mumpung pak Anas disini, jadi silakan para peserta usulkan kepada beliau, mungkin saja bisa," tutupnya saat memberikan pengarahan kepada peserta sosialisasi. (eko)