JATIMPOS.CO//SURABAYA - DPRD kota Surabaya mengapresiasi Bulan Padat Karya yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya pada bulan Maret 2022 ini. Ketua DPRD Surabaya Adi Sutsrwijono mengatakan progam bulan padat karya tersebut telah dan sedang dilakukan oleh Pemkot Surabaya pada bulan Maret 2022 ini dan mendapat sambutan positif dari warga kota Surabaya.
Menurut Adi Sutarwijono progam tersebut sudah direncanakan DPRD Surabaya bersama Pemkot Surabaya sejak pembahasan perubahan APBD tahun 2021 lalu.
"Waktu itu Pemkot Surabaya belum siap,baru pada tahun 2022 ini komitmen bersama tersebut dilaksanakan",jelas Adi Sutarwijono di kantor DPRD Surabaya Selasa 15 Maret 2022 kemarin.
Kata Adi Sutarwijono progam padat karya tersebut untuk memberdayakan warga kota Surabaya."Ini untuk menyerap tenaga kerja warga kota Surabaya sehingga dapat mengurangi pengangguran dan menumbuhkan daya beli masyarskat''terang Adi.
Menurut Adi Sutarwijono Pemkot Surabaya saat ini tengah menyusun skema progam tersebut.
Nanti kalau sudah diterapkan akan terasa impacnya,mana yang perlu diperbaiki dan mana yang perlu diperkuat serta mana yang perlu dilakukan indursing.
Adi Sutarwijono yang juga dikenal sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan kota Surabaya tersebut menekankan DPRD Surabaya punya komitmen tinggi memperkuat pertumbuhan UMKM di kota Surabaya terutama di sektor ekonomi kecil menengah mikro dan super micro.
Komitmen tersebut dituangkan dalam tiga fungsi DPRD yaitu fungsi bugyekting dan legislasi yang diwujudkan kebijaksanaan anggaran yang disusun dalam APBD 2022, DPRD kata Adi Sutarwijono juga melakukan pengawasan sejauh mana progam tersebut dijalankan secara efektif oleh Pemkot Surabaya tambah Adi Sutsrwijono.
Bila Pemkot Surabaya dapat menjalankan progam dengan baik maka akan mendapat apresiasi .Akan bila tidak bisa berjalan kita berikan input pandangan atau kritikan sesuai dengan fungsi DPRD dibidang pengawasan ,pungkas Adi Sutarwijono.(tot/iz)
JATIMPOS.CO//SURABAYA - DPRD kota Surabaya mengapresiasi Bulan Padat Karya yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya pada bulan Maret 2022 ini. Ketua DPRD Surabaya Adi Sutsrwijono mengatakan progam bulan padat karya tersebut telah dan sedang dilakukan oleh Pemkot Surabaya pada bulan Maret 2022 ini dan mendapat sambutan positif dari warga kota Surabaya.
Menurut Adi Sutarwijono progam tersebut sudah direncanakan DPRD Surabaya bersama Pemkot Surabaya sejak pembahasan perubahan APBD tahun 2021 lalu.
"Waktu itu Pemkot Surabaya belum siap,baru pada tahun 2022 ini komitmen bersama tersebut dilaksanakan",jelas Adi Sutarwijono di kantor DPRD Surabaya Selasa 15 Maret 2022 kemarin.
Kata Adi Sutarwijono progam padat karya tersebut untuk memberdayakan warga kota Surabaya."Ini untuk menyerap tenaga kerja warga kota Surabaya sehingga dapat mengurangi pengangguran dan menumbuhkan daya beli masyarskat''terang Adi.
Menurut Adi Sutarwijono Pemkot Surabaya saat ini tengah menyusun skema progam tersebut.
Nanti kalau sudah diterapkan akan terasa impacnya,mana yang perlu diperbaiki dan mana yang perlu diperkuat serta mana yang perlu dilakukan indursing.
Adi Sutarwijono yang juga dikenal sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan kota Surabaya tersebut menekankan DPRD Surabaya punya komitmen tinggi memperkuat pertumbuhan UMKM di kota Surabaya terutama di sektor ekonomi kecil menengah mikro dan super micro.
Komitmen tersebut dituangkan dalam tiga fungsi DPRD yaitu fungsi bugyekting dan legislasi yang diwujudkan kebijaksanaan anggaran yang disusun dalam APBD 2022, DPRD kata Adi Sutarwijono juga melakukan pengawasan sejauh mana progam tersebut dijalankan secara efektif oleh Pemkot Surabaya tambah Adi Sutsrwijono.
Bila Pemkot Surabaya dapat menjalankan progam dengan baik maka akan mendapat apresiasi .Akan bila tidak bisa berjalan kita berikan input pandangan atau kritikan sesuai dengan fungsi DPRD dibidang pengawasan ,pungkas Adi Sutarwijono. (tot/iz)
