JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Mojokerto gelar acara Workshop Pemulihan Ekonomi di Era New Normal Sektor Industri di Hotel Grand Whiz Trawas, Selasa (11/8/2020).
Acara workshop dengan tema "Industri Tangguh Produktivitas Tinggi" ini dibuka langsung oleh Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi, SH didampingi Asisten Administrasi Pemerintahan Didik Chusnul Yakin.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Mojokerto Nugraha Budhi Sulistya, dalam sambutan menjelaskan jika workshop ini merupakan dukungan pemerintah terhadap pelaku usaha industri di Kabupaten Mojokerto untuk mewujudkan harapan industri tangguh.
”Workshop ini bertujuan memberikan motivasi pelaku usaha industri di Kabupaten Mojokerto untuk bangkit beraktifitas lagi di era new normal agar perekonomian bisa tumbuh dan menjadi industri tangguh,” ucapnya.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Bambang Wijatnoko, pada giat ini juga mengatakan harapannya agar geliat industri tidak runtuh meski dalam masa pandemi Covid-19.
Menurutnya, upaya pemulihan ekonomi yang diupayakan pemerintah akan sangat membantu kelangsungan industri. "Dukungan Pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi bagi pelaku usaha industri sangat diperlukan bagi kelangsungan industri,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi dalam sambutannya mengajak seluruh elemen untuk berkonsentrasi penuh menghadapi pandemi, bersinergi agar tetap produktif, kondusif dan tidak sampai tertular Covid-19. Bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyiapkan anggaran kurang lebih Rp55 miliar untuk pengembangan sektor wisata.
“Kita anggarkan Rp55 miliar untuk pengembangan kawasan wisata cagar budaya Majapahit di Trowulan, juga menyiapkan dan memperlancar arus transportasi. Karena ke depan nanti, akan dibuka akses tol Pasuruan-Mojokerto, yang juga akan melintas di Kawasan Ngoro Industri,” tandas bupati. (din)
