JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Seno Utomo resmi menjabat sebagai Kepala lembaga pemasyarakatan (Kalapas) kelas IIA kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Sebelumnya, Seno Utomo menjabat sebagai Kalapas kelas IIA Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Seno sapaannya, saat ini mengganti jabatan Hanafi (eks Kalapas Pamekasan). Sedangkan Hanafi, kini menjabat sebagai Kalapas Kelas IIA NTT (menggantikan posisi Seno Utomo).

Mutasi jabatan Kalapas tersebut berlangsung pada acara serah terima jabatan dan pisah sambut Kalapas Kelas IIA Pamekasan, di Mandha’pa Raden Dhaksena Lapas Pamekasan, Senin (27/12/2021).

Pantauan wartawan jatimpos.co, acara serah terima jabatan itu, tampak dihadiri oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Krismono, Kepala Kantor Imigrasi kelas III Pamekasan dan disaksikan oleh segenap jajaran Lapas Pamekasan.

Eks Kalapas Kelas IIA Pamekasan Hanafi mengatakan, bahwa perpisahan bukanlah akhir dari segalanya. Namun, setiap perpisahan terkadang ada hikmah yang dapat diambil.

"Perpisahan semacam takdir yang selalu ditemui semua insan manusia, memang sedih jika berbicara tentang perpisahan," kata Hanafi, dalam sambutannya.

Terpisah, Kalapas Kelas IIA Pamekasan Sono Utomo mengungkapkan, bahwa dirinya baru kali ini diberi amanah untuk menjabat sebagai Kalapas di wilayah Jawa Timur.

"Saya diberi kesempatan untuk memimpin lembaga kemasyarakatan yang besar," ucap Seno.

Kedepan, hemat Seno, pihaknya akan  berkomitmen untuk membangun kemitraan dengan insan pers. Sebab, dunia tidak akan berkembang dan maju jika tidak bermitra dengan pers.

"Kalau kita jauhi media, itu hal yang bodoh. Karena bagi saya, media itu mitra atau partner, sehingga apa yang terjadi di lapas, bagus tidaknya tergantung medianya," pungkasnya. (did)