JATIMPOS.CO // KABUPATEN MOJOKERTO- Jumlah pasien terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Kabupaten Mojokerto per tanggal (24/4/2020) berjumlah 5 orang. Salah satunya Kadinkes Kabupaten Mojokerto.Dr. Sujatmiko kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto, dr Sujatmiko membenarkan ada 5 Pasien terconfirmasi Covid 19 sampai jumat (24/4/2020), sebelumnya ada pasien positif covid 19, yakni ibu rumah tangga asal Kemlagi , kemudian petugas kesehatan ( R) asal Mojosari dan ada tambahan tiga pasien, yakni pasangan Suami Istri (J) dan (S) asal Jetis, terakhir Kadinkes sendiri.

“Pasien positif Covid 19 diantaranya adalah Pasangan Suami Istri J dan S yang merupakan warga Jetis, keduanya baru datang dari Jakarta pada tanggal 18 Maret 2020, terakhir saya sendiri, ikuti Rapid tes hasilnya positif ”ungkapnya, Jumat (24/4/2020)

Pasien J (Suami) merasa Merasakan demam,batuk pilek dan tenggorokan sakit pada tanggal 20 Maret 2020, sedangkan istrinya S juga mengalami gejala demam, batuk pilek setelah melakukan tes laboratorium ternyata thypoid dan dirawat di RSUD RA Basoeni. pada tanggal 27 Maret 2020," terang dr. Sujatmoko

Masih kata Kadinkes Sujatmiko, tanggal (13/4/2020) mendapat kabar kalau (J ) baru pulang dari Jakarta , pihak Puskesmas melakukan Rappid test terhadap suami istri itu dengan hasil J negatif dan S Positif. Untuk memastikan keesokan harinya (14/4/2020) (J ) beserta S dirujuk pihak Puskesmas ke RSUD Soekandar untuk dilakukan Swab ,sembari nunggu hasil swab, mereka disuruh isolasi mandiri di rumah sementara.

"Setelah 10 hari yaitu pada hari ini Jumat (24/4), Hasil swab keduanya pun keluar yang menyatakan keduanya Positif, selanjutnya suami istri itu pun diisolasi di RSUD Soekandar.

Sedangkan satu orang lainnya adalah saya sendiri yang menjadi Orang Tanpa Gejala (OTG). Saya melakukan Rappid Test hasilnya postif, kemudian dilakukan Test Swab bersama pasangan suami istri itu tanggal (14/4/2020) , juga dinyatakan positif namun karena sudah 10 hari maka tadi sore saya diswab lagi, nunggu hasil semoga negatif," ujarnya via Whatsapp

Pesan dr. Sujatmiko buat warga Mojokerto agar selalu memakai masker ke manapun pergi karena ini daerah wabah, yang kelihatan sehat seperti saya belum tentu negatif, ini terbukti saya menjadi OTG Pertama di Kabupaten Mojokerto, yang juga sebagai pasien ke 5. (din)