JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Pemkab Sidoarjo bersama Polda Jatim dan juga Arta Graha Peduli saling berkolaborasi dengan didukung oleh Anggota DPR-RI Puti Guntur Soekarno, menggelar vaksin massal di Desa Wage Kecamatan Taman Sidoarjo pada hari Sabtu (29/8/2021) siang.
Pasalnya karena rendahnya capaian vaksinasi di kabupaten Sidoarjo, sehingga membuat anggota DPR-RI Puti Guntur Soekarno membantu dalam memotivasi masyarakat Sidoarjo untuk melakukan vaksinasi.
"Sekitar 3.000 dosis vaksin telah diselenggarakan yang bekerja sama dengan berbagai pihak seperti Polda Jatim, Pemkab Sidoarjo dan Arta Graha Peduli,” ungkap Puti kepada awak media.
Selain itu, disampaikan juga oleh cucu Presiden pertama tersebut mengatakan, bahwa khusus Sidoarjo saya bersama stakeholder yang lain akan berusaha mentargetkan 25.000 dosis vaksin. Dengan 15 titik lokasi yang tersebar diseluruh Kota Delta untuk tahap satu dan dua.
"Semakin banyak masyarakat yang divaksin maka program pemerintah dapat mencapai herd immunity", tambahnya.
Sehingga menurutnya, percepatan vaksinasi ini untuk mencapai herd immunity dan masyarakat bisa kembali beraktivitas. Ekonomi juga akan meningkat.
Bambang Riyoko, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo inisiator vaksinasi di Desa Wage Kecamatan Taman Sidoarjo.
------------------------------------------------
Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat terus disiplin menjalankan protokol kesehatan. Karena dengan taat dan patuh itulah dapat memutus mata rantai penyebaran virus dimasyarakat.
“Saya mengajak kepada warga lainnya untuk sukseskan vaksin dan taat terhadap protokol kesehatan. Sehingga dapat berkontribusi bagi kesehatan serta terputusnya mata rantai penyebaran virus covid 19 dimasyarakat," pintanya
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Bambang Riyoko mengucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah mensukseskan vaksinasi di Kota Delta.
Sebagai inisiator pelaksanaan vaksin hari ini, Legislator dari PDI Perjuangan itu tidak tega melihat warganya harus mengantri sejak subuh untuk mendapat nomer antrian vaksin.
"Saya tidak tega melihat warga disini, sejak jam 4 pagi sudah antri di balai desa. Kondisi seperti ini saya sampaikan kepada Mbak Puti, dan Alhamdulillah hasilnya positif, dan bisa dilaksanakan vaksinasi," ujarnya.
Bambang berharap pelaksanaan vaksinasi di Sidoarjo terus segera naik karena saat ini realisasi vaksinasi maih jauh dari target. Saat ini secara umum realisasi total suntikan baru sebesar 60,5% se-Kabupaten Sidoarjo
“Dengan semua pihak saling bersinergi, Semoga proses ini dapat mempercepat realisasi vaksinasi di Sidoarjo,” pungkasnya. (zal)