JATIMPOS.CO/MADIUN – Siswowidodo, pewarta LKBN Antara kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Madiun Raya periode 2022 - 2025.
Pemilihan ketua dan pembentukan pengurus PWI Madiun tersebut dilaksanakan dalam konferensi II yang dilaksanakan di Gedung GCIO Dinas Kominfo Kota Madiun, Jum'at (9/12/2022) siang.
Konferensi dipimpin oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Jawa Timur, Machmud Suhermono.
Dari total 14 anggota PWI Madiun, yang terdiri dari 4 anggota biasa yang berhak dipilih dan memilih, dan 10 anggota lainnya masih anggota muda yang tidak memiliki hak suara, tetapi bisa memberikan usulan.
Akhirnya, secara aklamasi, 4 anggota biasa dan 1 usulan anggota muda serta seluruh anggota menyetujui dan sepakat Ketua PWI Madiun Raya periode 2022 – 2025 dipercayakan kepada Siswowidodo.
Usai konferensi II dilaksanakan dan kepengurusan PWI Madiun terbentuk, Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim pun resmi melantik Ketua dan Pengurus PWI Madiun Raya di Gedung GCIO Dinas Kominfo Kota Madiun, Jum'at (9/12/2022) sore.
" Kita sangat mengapresiasi gelaran Konferensi PWI Madiun Raya, di mana Siswowidodo sebagai calon petahana sudah memberikan kesempatan pada generasi muda untuk bisa memimpin PWI Madiun Raya, " ungkap Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim.
Menurutnya, gelaran pemilihan Ketua PWI di Madiun patut dicontoh bagi daerah-daerah lainnya. Rebutan tidak berkenan untuk menjadi ketua bukan berarti tidak mau, ini adalah adab yang patut dicontoh.
" Artinya untuk memimpin itu tidak harus berebut. Ketika, rekan rekan lainnya mempercayakan itu lebih jauh memiliki legitimasi,” ujarnya.
Contoh baik lainnya yang ditunjukkan PWI Madiun Raya menurut Lutfil yakni PWI Madiun Raya mampu menggelar konferensi sesuai jadwal.
“Jika sudah waktunya menggelar konferensi ya segera dilakukan konferensi, ini penting bagi daerah lainnya,” pungkasnya.
Lebih lanjut dikatakan, untuk menjadi anggota PWI memang tidak mudah, dia berharap di periode kedua ini, PWI Madiun Raya bisa mengajak insan pers lainnya untuk bergabung ke dalam wadah organisasi atau asosiasi sesuai amanat dewan pers.
“Yang tidak kalah penting, pers harus tetap kritis dan harus bisa memberikan masukkan serta kritik yang membangun kepada pemerintah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PWI Madiun terpilih, Siswowidodo mengatakan akan melanjutkan program - program kegiatan yang sebelumnya pernah dilakukan dengan tetap menggandeng berbagai pihak. Seperti sekolah maupun kampus untuk menggelar kegiatan pelatihan jurnalistik maupun lomba jurnalistik.
"Intinya PWI harus bisa menyebarkan viris-virus jurnalistik,” ujarnya.
Selain itu, Siswowidodo juga mengajak pada insan pers di Madiun Raya, untuk tetap mentaati Kode Etik Jurnalistik sekaligus menjaga marwah PWI. (jum).