JATIMPOS.CO/MADIUN - PT Kereta Api (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun memperingati apel Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional ke-53 tahun 2023 di halaman Gedung Operational Control Center (OCC) Daop 7 Madiun, Rabu (8/2/2023).
Peringatan bulan K3 Nasional Tahun 2023 kali ini mengusung tema "Proaktif dan Kolaboratif Mewujudkan Lingkungan Kerja dan Layanan Perkeretaapian Yang Sehat, Aman dan Selamat Untuk Keberlangsungan Bisnis Perkeretaapian Dan Usaha Penunjangnya".
Vice Presiden PT KAI Daop 7 Madiun, Dominicus Agung W.P, memimpin kegiatan Apel Peringatan Bulan K3 Nasional ke-53 tahun 2023 tersebut.
Dalam Apel tersebut, Dominicus Agung W.P membacakan sambutan Direktur Utama PT KAI (Persero), Didiek Hartantyo. Dalam amanatnya mengajak seluruh insan PT KAI untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan dalam bekerja, dan itu menjadi prioritas utama. "Seluruh insan KAI agar patuh terhadap Budaya Keselamatan," ucapnya.
Menurutnya, KAI sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa transportasi akan terus meningkatkan komitmen dari seluruh pekerja KAI, dalam hal kedisiplinan serta konsistensi dalam menjaga serta mengutamakan keselamatan, baik dirinya maupun orang yg bekerja disekitarnya.
"Selain itu, PT KAI terus melakukan pemeriksaan kondisi prasarana dan sarana secara rutin, dan secara proaktif memeriksa titik rawan bencana dan potensi bahaya, sehingga seluruh pekerja yang berada pada lokasi tersebut, Aman," jelas Manager Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto.
Surpiyanto juga menambahkan peringatan bulan K3 ini, menjadi momentum bagi pekerja KAI untuk mengingatkan akan pentingnya pemahaman terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Sehingga dapat tercipta tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.
Pada akhir kegiatan apel bulan K3, dilaksanakan simulasi penanganan pekerja yang mengalami kecelakaan saat menjalankan tugas bekerja. Di sini ditampilkan tindakan apa yg harus dilakukan oleh masing-masing pekerja dan orang disekitarnya menghadapi teman pekerja yang mengalami kecelakaan kerja. Mulai dari pemberian pertolongan pertama, melaporkan kepada pihak yang mampu menangani kondisi kritis, hingga membawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat.
Untuk diketahui, PT KAI juga aktif meningkatkan komitmen semua pihak agar bersama-sama berkolaborasi meningkatkan keselamatan, khususnya di perlintasan sebidang kereta api. Seluruh stakeholder, baik dari kementerian/lembaga, pemerintah pusat dan daerah, asosiasi, serikat pekerja/serikat buruh, swasta, perguruan tinggi dan media bahkan masyarakat luas, untuk selalu mengutamakan keselamatan dirinya saat berada di jalur dan perlintasan sebidang KA.
KAI Daop 7 Madiun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah mendukung dan berperan serta aktif dalam menjaga keselamatan kereta api. (jum).
