JATIMPOS.CO/TUBAN – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan pembangunan di Kabupaten Tuban berkat dukungan semua elemen masyarakat. Selama 2 tahun memimpin menurutnya program peningkatan infrastruktur telah digebernya.

Bukan hanya peningkatan jalan saja, perhatiannya juga diberikan terhadap optimalisasi 18 Daerah Air Resapan (DAS). Sejumlah aliran sungai yang dulunya berfungsi baik, saat ini sudah mengalami sedimentasi dan perubahan fungsi menjadi lahan pertanian warga.

"Pemkab Tuban berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur. Selain itu juga akan melakukan revitalisasi aliran sungai dan DAS," kata Lindra saat memberikan sambutan pada Safari Ramadan 1444 H/ 2023 M di Lapangan Api Abadi desa Maindu kecamatan Montong, Selasa (4/4/2023).

Selain meningkatkan infrastruktur, dia menyebut, jelang PPDB tahun 2023, sekolah negeri di Kabupaten Tuban biaya pendaftaran gratis. Generasi penerus kabupaten Tuban harus mendapatkan akses pendidikan yang layak seluas-luasnya.

"Kepala Sekolah akan bertanggung jawab jika terdapat biaya yang dibebankan kepada wali murid," tegasnya.

Sementara itu, Camat Montong, Chiko Irwanto, menyatakan berbagai program pembangunan banyak dijalankan di Kecamatan Montong untuk mengatasi banjir. Di antaranya pembangunan gorong-gorong, jembatan, dan revitalisasi aliran sungai. Di samping itu, terdapat waduk di desa Sumurgung untuk menampung dan menjadi cadangan air. Banjir menjadi permasalahan utama warga Montong, saat ini perlahan tapi pasti mulai teratasi.

"Kami sampaikan terima kasih terhadap berbagai program pembangunan," katanya.

Camat Montong mengatakan pemilihan lokasi lapangan Api Abadi dimaksud untuk memperkenalkan potensi wisata desa Maindu. Selain itu, juga terdapat Goa Pogo dan sumber mata air. Kedepannya, akan disinkronkan dengan objek wisata sekitarnya agar semakin menarik wisatawan. (min)