JATIMPOS.CO/JOMBANG - Memasuki hari ke-21 puasa Ramadan jelang mudik lebaran Idul Fitri 1444 H, petugas gabungan Sat Lantas Polres Jombang bersama Dinas Perhubungan (Dishub) memetakan 6 titik rawan kemacetan di jalur mudik Jombang, Rabu (12/4/2023).

Pemetaan dilakukan sebagai bahan untuk mengambil langkah menentukan rekayasa lalu lintas dan jalur alternatif saat arus mudik Lebaran 2023.

Pengecekan pertama oleh petugas gabungan di Simpang 3 Jalan Raya Mojotrisno, Kec Mojoagung. Di jalan arteri ini rawan kemacetan karena menjadi pertemuan arus lalu lintas dari arah Surabaya dengan dari arah Kediri.

Selanjutnya, petugas gabungan mengecek jalur alternatif di Simpang 3 Jatipelem, Kecamatan Diwek. Jalur ini biasa dilalui pemudik ketika jalur arteri macet di Simpang 4 Mengkreng, Kediri macet.

Agar lebih maksimal menjadi jalur alternatif, lanjut Rudi, pihaknya bersama Dishub memasang 2 tiang besi di Simpang 3 Jatipelem. Masing-masing tiang setinggi 1 meter. Fungsinya untuk kendaraan besar melintasi jalur ini saat arus mudik lebaran.

Disampaikan, Kasat Lantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto, pihaknya akan menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di lokasi ini. Yaitu mengalihkan kendaraan dari arah Kediri yang akan menuju Surabaya melalui Ring Road atau jalan lingkar Mojoagung.

"Nanti akan diberlakukan kendaraan hanya satu jalur, yang dari timur ke barat dan yang dari barat ke timur," terang Rudi.

Lanjut Rudi, "Kami tidak menutup jalur alternatif ini, ini jelas jalan kelas 3. Jadi, untuk kendaraan yang lebarnya lebih dari 2,1 meter tidak bisa masuk ke sini," jelasnya.

Berdasarkan hasil pemetaan hari ini, kata Rudi, terdapat 6 titik rawan macet di jalur mudik Jombang. Yaitu Jalan Raya Jetipelem, Simpang 4 Jalan Raya Gatot Subroto atau Pos Kota, Simpang 4 Mengkreng, Jalan Raya KH Wahab Hasbullah di Desa Sambong Dukuh, Jalan Raya Mojoagung, serta Jalan Raya Sembung-Perak.

"Untuk Simpang Mengkreng, kami akan koordinasi dengan 3 kabupaten, Nganjuk, Kediri dan Jombang. Kami akan sepakati bagaimana mengatasi kemacetan. Insyallah tidak macet mudik 2023," pungkasnya. (her)