JATIMPOS.CO/JOMBANG - Dinas Peternakan Kabupaten Jombang melakukan pemantuan dan pendataan pedet Belgian Blue. Sapi jenis tersebut diharapkan ke depannya bisa meningkatkan perekonomi para peternak yang ada di Jombang.

Kepala Dinas Peternakan Jombang Agus Susilo Sugioto mengatakan, pada akhir 2022, dinas peternakan mendapatkan alokasi semen beku (bibit) sapi Belgian Blue dari Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang.

"Semen beku tersebut telah didistribusikan ke inseminator (petugas inseminasi, Red) dan telah dilakukan inseminasi buatan (IB) pada sapi milik peternak,” ujarnya.

Agus menjelaskan, sapi Belgian Blue ini merupakan hasil perkawinan antara sapi Shorthron dengan sapi lokal Belgia.

"Sapi Belgian Blue ini mempunyai ciri pertumbuhan otot yang cepat sehingga menghasilkan daging yang lebih banyak dan hanya memiliki sedikit lemak,” bebernya.

Dikatakannya, kegiatan IB ini tersebut terlaporkan kelahiran 12 ekor pedet keturunan Belgian Blue.

Pedet ini mendapatkan perhatian lebih dari kalangan peternak dikarenakan postur, corak warna, dan tingkat pertumbuhan badan yang berbeda dengan jenis sapi yang ada selama ini.

"Kami telah melakukan pemantuan dan pendataan serta berkoordinasi dengan Disnak Provinsi Jawa Timur dan BIB Lembang,” tuturnya.

Dari hasil pemantuan bersama didapatkan hasil kecepatan pertumbuhan dan pembentukan otot dan daging pada pedet-pedet Belgian Blue dipengaruhi kualitas genetik induk dan kualitas pakan yang diberikan oleh peternak.

"Dengan pemberian pakan yang berkualitas serta pemantuan kesehatan ternak yang insentif diharapkan pengembangan sapi Belgian Blue dapat meningkatkan produksi daging dan kesejahteraan peternak di Kabupaten Jombang,” pungkas Agus. (her)