JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN – Badan Pusat Statistik (BPS) akan menggelar Sensus Penduduk 2020. Sensus penduduk yang digelar setiap 10 tahun tersebut mencatat seluruh penduduk Indonesia. Tak terkecuali masyarakat yang ada di Kota Madiun.
Yang menarik, warga tak harus menjawab pertanyaan petugas yang datang secara door to door. Namun, kini masyarakat bisa berpartisipasi pada sensus penduduk 2020 secara online.
Masyarakat nantinya dapat memberikan informasi data kependudukan secara online pada tanggal 15 Februari hingga 31 Maret 2020 di laman sensus.bps.go.id. Sementara sensus penduduk wawancara akan dilakukan pada tanggal 1 hingga 32 Juli 2020 dengan cara terjun ke lapangan dan pencacahan.
“ Sensus penduduk tahun 2020 ini merupakan kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisa dan desiminasi data statistik daerah. Dimanapun kamu berada pastikan kamu tercatat. Berikan jawaban yang jujur dan benar. Data aman dan dirahasiakan, “ jelas Wali Kota Madiun, Maidi dalam kegiatan penyelenggaraan hubungan masyarakat dan media serta pemberdayaan KIM Kota Madiun dengan agenda sosialisasi sensus penduduk tahun 2020 di Wisma Haji Kota Madiun, Selasa (21/1/2020).
Peserta sosialisasi sensus penduduk 2020
---------------------------------
Menurut Wali Kota Madiun, sensus penduduk 2020 ini sangat bermanfaat bagi Indonesia, dengan tujuan untuk pemerataan pembangunan, peningkatan kesejahteraan, menuju indonesia maju.
“ Sensus penduduk akan merekam profil suatu daerah. Mulai jumlah penduduknya, jumlah usia produktif, usia non produktif maupun angka kelahirannya. Itu nanti akan menjadi suatu data nasional dan untuk data kita regional di daerah angka tersebut bisa untuk skala prioritas pembangunan kedepan, “ ungkapnya.
Lebih lanjut dia katakan, data penduduk menjadi dasar dalam menentukan arah kebijakan ke depan. Menjadi penentu skala priotitas yang harus dilakukan. Jika usia produktif tercatat banyak, pemerintah harus bersiap menyiapkan lapangan pekerjaan. Hal itu penting agar tidak terjadi pengangguran yang membengkak.
Dari sinilah akan diketahui sejak awal, dan Pemerintah Daerah akan segera melangkah untuk menyempurnakan kehidupan di dalam pemerintahan itu sendiri.
“ Jangan sampai pemerintah berjalan tetapi di dalam situasi pemerintahan tidak menyempurnakan kehidupan di dalam pemerintahan itu sendiri. Saya sebagai Kepala Daerah apa yang akan kita lakukan yang terbaik untuk penyempurnaan kehidupan di Kota Madiun ini. Semoga sensus penduduk tahun 2020 ini sukses menjadi dokumen penting bagi Kota Madiun, “ pungkasnya. (Adv/jum).