JATIMPOS.CO/MADIUN - Menjelang peringatan Hari Jadi ke-106 Kota Madiun yang diperingati setiap tanggal 20 Juni, Pj Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto bersama Forkopimda, pimpinan OPD, camat, dan pimpinan BUMD di Kota Madiun menggelar ziarah makam leluhur di Makam Kuncen dan Makam Kuno Taman, Rabu (19/6/2024).
Prosesi ziarah makam diawali dengan doa bersama di area makam. Selanjutnya, Pj Wali Kota Madiun melaksanakan adat potong tumpeng, dilanjutkan dengan menabur bunga di atas persemayaman leluhur.
‘’Hari jadi ini sebagai momentum mengenang jasa-jasa beliau ini. Karena tanpa beliau semua, kota kita tidak akan menjadi seperti saat ini,’’ ujar Eddy Supriyanto.
Pj Wali Kota Madiun berharap generasi muda tidak melupakan masa lalu. Apa lagi, jasa-jasa para pahlawan yang sudah berjuang untuk Kota Madiun. Dia juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli kepada sesama.
‘’Di hari ulang tahun ini, kita ingin semuanya bahagia dan masyarakat ikut mendukung pembangunan di Kota Madiun,’’ ujarnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, di Makam Kuncen ino Pj Wali Kota Madiun melaksanakan prosesi tabur bunga di makam Ki Ageng Panembahan Ronggo Djoemeno yang menjabat Bupati Madiun era 1568 - 1586 dan makam Bupati Mangkunegara 1, Patih Wonoasri, dan para Bupati Madiun lainnya.
Sedangkan di Makam Kuno Taman, rombongan mengunjungi makam Raden Ronggo Prawirodirjo I atau Raden Ronggo Prawiro Sentiko yang menjadi Bupati Brang Wetan Gunung Lawu (1755-1784), Raden Ronggo Prawirodirjo II yang menjabat Bupati Madiun (1784-1797). Raden Ronggo Prawirodirjo II merupakan kakek dari Raden Ronggo Prawirodiningrat. Kemudian, makam Raden Bagoes Sentot Prawirodirdjo, panglima perang Pangeran Diponegoro. (kmf/jum).
