JATIMPOS.CO/JOMBANG - Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab di dampingi Wabup Sumrambah, Sekda Akh Jazuli, Kepala BPBD Abdul Wahab serta kepala OPD nyambangi warga terdampak banjir didesa Brangkal Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Selasa (3/3/2020) siang.

Sebanyak 330 KK, kurang lebih 642 jiwa terdampak banjir. Pihak BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Jombang telah siaga sejak Sabtu lalu. Adapun Posko dipusatkan dibalai desa Brangkal. Selain itu pemerintah Kabupaten Jombang juga telah menyediakan air bersih serta tim kesehatan.

Banjir yang melanda kawasan tersebut terjadi karena adanya tanggul disungai yang melintas desa tersebut jebol. Dari pihak BPBD sudah menanganinya dengan memasang karung pasir untuk menahan arus sungai yang meluap, namun dikarenakan debit air yang begitu besar, belum mampu menahan luapan air sungai.

Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab mengatakan bahwa pemkab Jombang segera akan berkoordinasi dengan pihak BBWS Jatim agar segera dilakukan pembenahan pada tanggul yang jebol khususnya dan yang ada disepanjang jalur sungai tersebut.

"Banjir ini dikarenakan tanggul yang jebol akibat debit air sungai yang cukup tinggi, sebenarnya sudah dilakukan tindakan penambahan untuk membendung sementara dengan memasang karung pasir, namun dikarenakan debit yang tinggi air masih saja meluap hingga menyebabkan banjir. Kita segera koordinasi dengan pihak BBWS Jatim karena sungai ini sebenarnya masuk dalam wewenang mereka," tutur Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum bagi warga yang terdampak banjir pihak BPBD dan Dinas Sosial telah menyediakan dapur umum yang selalu siap untuk menyediakan makan bagi warga tiga kali sehari dengan lauk pauk yang sangat layak baik dengan kandungan protein dari lauk pauknya tercukupi, semoga banjir segera surut dan segera teratasi semuanya, pungkas Bupati Jombang. (Her/Humprot)