JATIMPOS.CO/TUBAN - Universitas PGRI Ronggolawe (UNIROW) Tuban melakukan pengukuran kaki palsu kepada 25 orang penyandang disabilitas. Kegiatan ini bekerjasama dengan Tuban Humanity, Ruang Pasien Surabaya, dan Yayasan Rengganis Jember, di Unirow, Senin (22/02).
Kegiatan yang bertemakan “Kaki Palsuku Penyemangat Hidupku” diawali dengan penjemputan para pasien dari rumah yang kemudian diberangkatkan bersama dari Unirow Tuban menuju Rumah Sakit Sumber Glagah Mojokerto untuk melakukan pengukuran kaki palsu.
Hadi Purwanto ketua panitia menjelaskan dalam bakti sosial dilaksanakan menjadi dua tahap. Tahap pertama berjumlah 13 orang yang langsung diantarkan ke RS Glagah Mojokerto.
“Kemudian tahap kedua dilaksanakan pada Maret dan rencananya mendapatkan kaki palsu di RS Nahdlatul Ulama Tuban,” sambungnya.
Hadi mengatakan hal ini untuk memompa semangat dalam menjalankan hidup dan lebih mempermudah dalam melaksanakan aktifitas kehidupannya sehari-hari. Terima kasih pun disampaikan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam mempersiapkan kegiatan ini.
Selain itu, Prof. Dr. Supiana Dian Nurtjahyani, M.Kes Rektor Unirow Tuban mengapresiasi kepada semua pihak khususnya para penyelenggara kegiatan. Beliau juga menjelaskan bahwa adanya kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama. Dia berharap semoga proses pengabdian ini bisa dilaksanakan dengan lancar.
“Semoga semuanya bisa berjalan lancar dan bisa menyelesaikan proses pengabdian ini,” harap profesor.
Disisi lain, Tuntiah salah satu pasien disabilitas fisik mengungkapkan kegembiraannya terhadap kegiatan ini. Perempuan asal Desa Montong, Kecamatan Montong berharap bisa berjalan kembali setelah mengikuti kegiatan ini dan ini akan membuatnya semakin bersemangat dalam menjalani kehidupannya. (min)