JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN - Bupati Madiun, Ahmad Dawami menegaskan agar vaksinasi di Kabupaten Madiun dipercepat.
Untuk mempercepat vaksinasi itu, para Satgas dan Kepala Puskesmas diminta selalu berkoordinasi dengan Babinsa dan Bhabinkamtibamas di wilayahnya masing - masing. Apalagi untuk wilayah yang capaian vaksinasinya masih kurang.
Hal tersebut di sampaikan Bupati Madiun, Ahmad Dawami dalam rapat percepatan vaksinasi di wilayah Kabupaten Madiun di ruang rapat Eka Kapti Puspem Mejayan, Jum'at (17/12/2021).
" Sesuai arahan Presiden Jokowi kemarin waktu saya mengikuti vidcon, Kab/Kota harus percepat vaksinasi, hal ini untuk meningkatkan imunitas masyarakat, pasalnya saat ini ada varian covid baru di Indonesia yakni Varian Omicron", jelas Bupati Madiun dihadapan Satgas Covid-19, yaitu para Pimpinan OPD, Camat dan Kepala Puskesmas se Kabupaten Madiun.
Menurut Kaji Mbing, sapaan akrab Bupati Madiun ini, Camat sebagai garda terdepan dilapangan sekaligus sebagai pemangku wilayah wajib mencari akar permasalahan yang mengakibatkan lambatnya vaksinasi.
" Jika perlu diberikan hadiah yang menarik agar warga mau di vaksin dan bila memungkinkan datangi rumahnya saat malam dikarenakan mungkin mereka sibuk disiang harinya, " ungkap Kaji Mbing.
Selain vaksinasi, untuk menghindari terjadinya penyebaran Covid - 19, apalagi adanya varian covid baru di Indonesia yakni Varian Omicron, protokol kesehatan agar lebih diperketat lagi, seperti penerapan 5 M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, membatasi mobilisasi dan interaksi.
" Dengan adanya varian baru Omicron, saya mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan selalu patuhi protokol kesehatan covid-19. Jangan sampai masuk diwilayah Kabupaten Madiun apalagi saat ini akan terlaksana Pilkades dan Nataru (Natal dan Tahun Baru), " pungkasnya. (jum).
