JATIMPOS.CO/BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengajak seluruh kepala desa di Banyuwangi untuk bekerja secara maksimal dalam melayani masyarakat. Hal ini disampaikan dalam acara Bimbingan Teknis Kepala Desa Hasil Pemilihan Kepala Desa Serentak dan Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu di Hotel El Royale, Rabu (2/9/2020).
“Menjadi Kepala Desa adalah sebuah kehormatan karena tidak semua orang punya kesempatan yang sama. Bapak/Ibu harus bisa menjalankan amanah itu dengan serius dan bertanggung jawab,” kata Anas saat membuka Bimtek.
“Kades harus bisa bekerja maksimal melayani masyarakat,” tegasnya.
Bimbingan Teknis Kepala Desa ini diikuti 130 kepala desa baru, hasil Pemilihan Kepala Desa Serentak dan Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu. Bimtek digelar dua hari, 2-3 September 2020, dengan dihadiri 59 kepala desa yang lain serta para camat se-Banyuwangi.
Dalam kesempatan itu, Anas berpesan agar para kepala desa bisa bekerja dari hati. “Jangan jadikan jabatan sebagai beban, karena akan terasa berat. Namun jadikan sebagai wasilah (perantara) untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar semuanya terasa nikmat,” ujarnya.
Selain itu, kepala desa juga diminta untuk menentukan arah kebijakan dan program yang jelas untuk desanya sejak awal mereka menjabat.
“Kalau sudah punya target, cita-cita yang jelas, semuanya akan lebih mudah. Kita tidak akan lelah melayani masyarakat,” imbuhnya.
Anas menambahkan, agar bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, menurut Anas, kepala desa harus memiliki bekal wawasan yang cukup. SDM ini penting karena kepala desa merupakan aktor pengambil kebijakan strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.
“Maka, bimtek ini untuk membekali para kepala desa baru dengan berbagai ilmu yang mereka butuhkan. Mulai yang terkait perencanaan pembangunan desa, tata kelola keuangan desa, hingga penyusunan produk hukum desa. Harapannya, ilmu ini bisa menjadi bekal mereka dalam menentukan kebijakan di desa,” kata Anas.
Anas pun berharap para peserta bimtek dapat menggunakan kesempatan tersebut dengan baik. “Saya harap kepala desa bisa fokus dan serius. Manfaatkan bimtek ini sebagai kesempatan untuk memperluas wawasan,” pinta Anas. (Mzl/Jok)