JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Warga Kelurahan Kolpajung dihebohkan dengan penemuan dua kota amal Masjid yang tertulis 'Kotak Amal Khusus Pembangunan Masjid Nurul A'LAA' di suatu tempat pemakaman Gatot Koco, Kelurahan Kolpajung, Pamekasan.
Kota amal yang terbuat dari kayu dengan ukuran kurang lebih 30x30 cm
itu ditemukan dalam keadaan rusak dan berserakan di area pemakaman.
Selain itu, di bagian bawah kota amal tersebut juga tertulis alamat Masjid Nurul A'LAA yang berlokasi di Jalan Gatot Koco, Gang VI, RT 01, RW 03, Kelurahan Kolpajung, Kabupaten Pamekasan.
Kotak amal itu ditemukan sekira pukul 05.30 WIB oleh seorang warga Kolpajung usai menggantungkan burung peliharaannya di pohon bunga Kamboja dekat pemakaman Gatot Koco.
"Setelah menggantung burung di pohon Bunga Kamboja, lalu saya pergi mencari belalang di area Pemakaman. Kemudian, saya melihat ada dua kotak kayu yang berserakan di rumput. Habis itu saya cek, sudah dalam keadaan terbuka semua. Gemboknya sudah terlihat rusak," kata Sahbi penemu kota amal, Senin (23/11/20209.
Menurutnya, kejadian serupa itu sebenernya sudah berulang kali. Mengingat, pada dua tahun yang lalu, pihaknya juga pernah menemukan kota amal yang sudah rusak di area pemakaman Gatot Koco.
"Sekitar dua tahun yang lalu, kotak amal milik Masjid An-Nur yang dicuri maling juga dibuang di sini (Pemakan Gatot Koco), bahkan kotak amal Masjid Jelbuden, sekitar dua tahun yang lalu, juga ditemukan di pemakaman sini," paparnya.
Lebih jauh ia berharap, pihak Kepolisian segera menangkap pelaku pencuri kota amal masjid tersebut. Karena pencurian kotak amal merupakan pekerjaan yang sangat biadab dan harus ditangkap.
"Ya supaya tidak terjadi lagi hal yang sama. Karena adanya pencurian seperti ini pasti meresahkan warga," tutupnya. (did).
