JATIMPOS.CO/JAKARTA - Kabar duka terdengar dari keluarga besar BPJS Kesehatan. Achmad Yurianto selaku Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan yang pernah menjabat sebagai Juru Bicara Covid-19 tutup usia, Sabtu malam (21/5) pukul 18.58 WIB di Malang, Jawa Timur.
Kabar tersebut disampaikan Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) di akun Twitter resminya. Almarhum meninggal diusia 60 tahun.e
Jenazah rencananya akan dimakamkan di Kota Batu, Jawa Timur esok hari.
"Bersama ini kami sampaikan bahwa benar Bapak Achmad Yurianto telah berpulang. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya atas kepergian beliau. Hari ini Indonesia kehilangan salah satu putra bangsa terbaiknya," ujar Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti.
Ghufron mengatakan, sebelum meninggal Achmad Yurianto sudah berjuang melawan sakitnya dengan mendapatkan perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, untuk menjalani perawatan terkait penyakit kanker usus. Yurianto kemudian melanjutkan pengobatan di kampung halamannya di Kota Malang.
Sepanjang hidupnya, almarhum telah begitu banyak memberikan kontribusi dan dedikasi yang luar biasa di berbagai bidang, termasuk dalam penyelenggaraan sistem jaminan kesehatan.
Mantan Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan ini pernah berkarier di militer TNI Angkatan Darat hingga berpangkat kolonel. Selain itu, kata dia, juga dikenal sebagai sosok yang sangat bijak, low profile, bersahabat, profesional dan berintegritas tinggi dalam bekerja.
"Kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan empati seluruh pihak, termasuk rekan-rekan media, terhadap almarhum. Mari sejenak kita panjatkan doa bersama agar almarhum dapat beristirahat dengan tenang di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan," ucapnya.
Direktur BPJS Kesehatan ini mengajak seluruh masyarakat untuk sejenak memanjatkan doa bersama agar almarhum dapat beristirahat dengan tenang di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. (min)