JATIMPOS.CO/PONOROGO - Bupati Ponorogo H Sugiri Sancoko di dampingi Wakil Bupati Ponorogo Hj Lisdyarita menyambut kedatangan Rombongan Javanese Diaspora Event ke 5 tahun 2023, yang dalam perjalannya di Jawa "Ngumpulke Balung Pisah" yang juga singgah di Ponorogo.

Kedatangan Rombongan Javanese Diaspora Event 2023 disambut dengan kesenian Reyog Ponorogo dan seni Jaran Thek di Pendopo Kabupaten Ponorogo, Kamis (15/6/2023).

Dalam sambutannya, Duta Besar Suriname untuk Indonesia, Erick Rahmat Moertabat mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan, dan menyampaikan salam dari Presiden Republik Suriname kepada Bupati Sugiri Sancoko.

"Senang sekali bisa sampai disini, di Pendopo Kabupaten Ponorogo, sebagai keturunan jawa saya merasa senang dan bangga bisa berjuma dengan anda semua, " ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko juga mengucapkan terima kasih dan menyambut gembira atas kedatangan para rombongan Javanese Diaspora yang telah mengagendakan kegiatannya ke Kabupaten Ponorogo.

"Dengan agenda ini kedepannya bisa saling berkolaborasi tentang budaya, wisata yang ada di Ponorogo, sehingga Budaya di Ponorogo bisa tersiar diseluruh dunia lewat Diaspora ini, " terang kang Giri.

Lebih lanjut, Kang Giri menjelaskan akan mengajak mereka untuk melihat - lihat Ponorogo, mengenalkan Kuliner, budaya, wisata yang ada di Ponorogo.

"Jika dulunya mereka mendapat cerita tentang Ponorogo dari kakek mereka, hari ini bisa datang dan melihat langsung dan mengalami, sehingga akan membuat kerinduan, " tandasnya.

Javanese Diaspora Event merupakan kegiatan "Ngumpulke Balung Pisah" yang diadakan 2 tahun sekali, pada tahun 2023, kunjungan dilakukan dengan kegiatan Napak Tilas leluhur jawa dari Borobudur-Magelang (Dinasti Syailendra, abad 7-8), Yogyakarta (Mataram, abad 15-sekarang), Solo (Mataram, abad 15-sekarang), Ponorogo, Trowulan-Mojokerto (Majapahit, abad 14), Surabaya. (Adv/nur).