JATIMPOS.CO/TUBAN – Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) menggelar Seminar Nasional hasil penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (SNASPPM) Ke-VIII. Kegiatan di Kampus Unirow Tuban, Sabtu (26/8) mengambil tema “Hilirisasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk kesiapan menyongsong mega proyek energi nasional di Tuban”.
Ketua Panitia SNASPPM Ke-VIII Kristin Tri Lestari, M.Si menyampaikan bahwa seminar ini diikuti oleh 300 Peserta dari unsur dosen dan mahasiswa.
“Peserta seminar nasional ini berasal dari Jawa Timur, Jawa Barat, DIY, Banten dan NTB,” terangnya.
Sementara Rektor Unirow Tuban Prof. Dr. Supiana Dian Nurtjahyani, M.Kes dalam sambutannya berterima kasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada para Keynote Speaker dan Invited Speaker yang hadir. Menurutnya warga asli Tuban jangan menjadi penonton saja. Harus ikut mengambil peran.
“Sehingga semua hasil temuan atau riset merupakan inovasi yang bisa membangun suatu wawasan bagaimana menyikapi mega proyek ini,” ungkap Prof. Dian sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Prof. Dian menyampaikan dalam menyikapi mega proyek diperlukan kolaborasi antara dosen dan pengabdian dalam menunjang pembelajarannya. Insan akademika dapat berperan dari hasil riset dan pengabdian untuk memacu Indonesia Maju.
“Jadi pembelajaran tidak hanya berasal dari teks book saja, tapi hasil dari kerja nyata penelitian dan pengabdian,” jelas dosen Pendidikan Biologi tersebut.
Untuk diketahui bahwa dalam kegiatan ini menghadirkan Keynote Speaker Prof. Dr. Ketut Buda Artana, ST.,M.Sc dari ITS Surabaya dan Dr. Yoeswono ST.,M.Si selaku coordinator of Oil and Gas Technical Facility PPSDM Oil and Gas Cepu. Kemudian untuk invited speaker adalah Dr. Marita Ika Joesidawati, ST., M.Si., M.Pd dan Dr. Mu’Jizatin Fadiana, M.Pd dari Unirow Tuban. (min)
