JATIMPOS.CO/SUMENEP - Anggaran infrastruktur pendidikan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mencapai Rp 54 miliar lebih.
Dibandingkan tahun sebelumnya, anggaran tersebut bertambah sebesar Rp 20 miliar lebih.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, Agus Dwi Saputra mengatakan, anggaran DAK 2022 diperuntukkan pembangunan ruang kantor, Ruang Kelas Baru (RKB) atau sarana lain yang berhubungan dengan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Untuk penerima sendiri merupakan sekolah yang lulus verifikasi, baik untuk Sekolah Pendidikan Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Pihaknya menerangkan, jumlah penerima tahun 2022 untuk jenjang PAUD sebanyak 991 lembaga, SD 579 lembaga dan SMP 43 lembaga.
“Kalau realisasinya tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Agus, Jumat (11/2/2022).
Sedangkan target pemanfaatan anggaran tersebut untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan dalam jangka panjang. Sehingga harapan kemajuan di dunia pendidikan di Sumenep bisa betul dirasakan.
“Kedepan diharapkan pendidikan di Sumenep lebih baik,” ucapnya. (dam)
