JATIMPOS.CO/JOMBANG - Kematian seorang pengayuh becak menghebohkan warga Kawasan Pondok Pesantren, Jl. KH. Bisri Syamsuri Desa Denanyar Kec/Kab. Jombang, Senin (16/9/2019).
Berdasar identitas kependudukan, almarhum bernama Surawi (55 tahun) merupakan tukang becak warga Desa Banjardowo Kec./Kab. Jombang yang biasa mangkal atau mencari penumpang di kawasan Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif - Denanyar Jombang.
Saksi mata, Shohib (60 tahun) dan Juari (55 tahun), tukang becak (teman korban) menuturkan, semula mengira surawi sedang tidur dalam kabin becak.
" Becak itu diparkirkan di depan pondok pesantren seperti biasanya mencari penumpang. Sekitar pukul 12.00 WIB, Saya lihat Surawi itu tidur. Saya bangunkan juga tidak segera sadar, ternyata sudah meninggal," ujar Shohib.
Shohib kemudian memanggil temannya Juari untuk meminta tolong kepada warga sekitar pondok denanyar dan juga kepada pihak berwajib, tidak lama kemudian pihak kepolisian Polsek Jombang serta perangkat desa Denanyar mendatangi di lokasi TKP tersebut.
Tak berselang lama, personel Polsek Jombang dan tiba di tempat kejadian perkara.
Kapolsek Jombang, AKP Wilono mengatakan, berdasar hasil pengecekan tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
" Dilokasi, Kepolisian melakukan olah TKP dan korban di mintakan VER. Menurut keterangan Siti Aminah (istri korban), (51 tahun), serta Ratna (menantu), (33 tahun) diduga korban pernah mengeluh sakit kepada keluarga," ujarnya. (her)