JATIMPOS.CO/BONDOWOSO - Kirab Pemilu 2024 di Kabupaten Bondowoso memasuki hari ke 4. Dalam Kirab pemilu serta sosialisasi Pemilu diharapkan mampu menciptakan pemilu yang cerdas.
Hal tersebut diungkapkan Amirudin Makruf S.Sos, Divisi hukum dan pengawasan KPU Bondowoso saat membuka kirab di wilayah Dapil II.
Daerah Pemilihan (Dapil ) II Bondowoso tersebut meliputi wilayah kecamatan Tapen, Klabang, Cermee, Prajekan dan Botolinggo.
" Kalau di kirab awal itu serah terima dari Situbondo kita menggunakan sarung yang artinya "sarune dikurung”. Hal ini merupakan sebuah instruksi kehidupan, agar manusia mengedepankan rasa malu, tidak sombong, tidak arogan, apalagi sembrono," katanya, Rabu (20/9/2023).
Dikatakan filosofinya bahwa tidak boleh sembrono melakukan apapun, termasuk dalam Pemilu .
" Ya jangan sembrono, memilih dengan tepat dan benar, baik pilihanya ataupun cara memilihnya, kalau sudah tidak sembrono kan kita bisa terlepas dari arogan, sombong dan lain sebagainya, sehingga bisa menjadi pemilih yang cerdas," ungkapnya.
Tapi saat ini kata Amir panggilan akrabnya ia menggunakan celana biar tidak ribet dalam arti jangan ribet saat pemilu nanti makanya perlu dengan gencar disosialisasikan.
" Kita terus melakukan sosialisasi, Alhamdulillah di dapil II ini semua bisa dilalui oleh roda 4 sehingga mobil kirab bisa lancar melalui titik-titik di dapil II," terangnya.
Menurutnya masyarakat dan forum pimpinan kecamatan semuanya antusias.
" Kami menyampaikan terimakasih kepada Forkopimcam yang sudah memberikan suport terbaiknya untuk pelaksanaan kirab ini.
Diketahui, kirab pemilu di Dapil II masih juga membagikan doorprize dan sosialisasi agar partisipasi pemilih di wilayah tersebut meningkat dibandingkan pemilu sebelumnya. (Eko).