JATIM POS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO – Sebanyak sembilan Parpol pengusung Wabup Mojokerto Dr. H. Muhamad Al Barra LC. M.Hum untuk maju sebagai Cabup Mojokerto resmi lakukan deklarasi di Guest House Universitas KH. Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (2/5/2024).
Deklarasi sembilan Parpol koalisi Dukung Gus Barra maju Cabup Mojokerto tersebut tergolong spektakuler. Selain dihadiri para ketua dan sekretaris Parpol Bumi Majapahit, juga dihadiri jajaran pengurus parpol mulai tingkat PAC hingga tingkat ranting.
Parpol koalisi pengusung Wabup Mojokerto Muhamad Al Barra maju Calon Bupati Mojokerto pada kontestasi Pilkada Mojokerto 2024 itu, di antaranya Partai Nasdem, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) , Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Perindo.
Wabup Mojokerto H. Muhamad Al Barra menguraikan visi-misinya, di antaranya dibidang infrastruktur dia akan memindahkan pusat pemerintahan Kabupaten Mojokerto (Kantor Bupati - Pendopo) yang selama ini berdiri di lokasi area Kota Mojokerto akan dipindahkan ke wilayah Kabupaten Mojokerto. Karena hal itu berpengaruh terhadap perekonomian warga.
“Kalau menjadi Bupati Mojokerto salah satu program saya ialah pindahkan kantor bupati atau pusat pemerintahan ke wilayah Kabupaten Mojokerto, ini suatu hal yang monumental, demi peningkatan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut Gus Barra mengatakan, di bidang Kesehatan, dia prihatin kepesertaan BPJS Kesehatan masyarakat yang tidak mampu, awalnya dibiayai pemerintah (PBI) ternyata akhir-akhir ini banyak keluhan ternyata kartu BPJS kesehatan tidak aktif, tidak dibayar lagi oleh pemda, dirinya sering kali terima pengaduan via Wahatsap atau sms dari masyarakat terkait hal itu.
“Saya akan berupaya aktifkan kembali kepesertaan BPJS Kesehatan agar masyarakat kategori tak mampu, fakir - miskin, bisa berobat lagu ke faskes, Puskesmas atau Rumah Sakit,” katanya.
Putra pertama Prof. Dr. KH. Asep Syaifuddin Chalim ini dihadapan parpol pengusung, mengungkapkan animo masyarakat, respon masyarakat Mojokerto yang menghendaki dirinya maju cabup pada pilkada Mojokerto sangat tinggi.
"Ketika turun kegiatan ke masyarakat, ternyata banyak masyarakat yang mendukung, memberi respon positif atas majunya saya sebagai Cabup pilkada 2024. Jadi, Parpol pendukung kita harus, solid, kompak yakin dan optimis akan memenangkan pilkada Mojokerto 27 November 2024,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Pendiri Universitas KH. Abdul Chalim, Pacet Mojokerto, Prof. Dr. KH. Asep Saifudin Chalim MA mengatakan, permintaan dari parpol yang memberikan surat tugas, minta tiga hal, yaitu hasil survei tinggi atau rendahnya elektabilitas, terbentuknya kepengurusan tim pemenangan dari masing-masing parpol, dan terkoordinasikan minimal 10 kursi.
"Maka pertemuan deklarasi ini diselenggarakan untuk melengkapi permintaan surat tugas dari parlol, sementara ini sudah ada 36 kursi yang usung Gus Barta, sedangkan partai yang hari ini belum bergabung, ialah Partai Golkar, pengurusnya masih tunggu waktu, serta PKB,“ terangnya.
Kiai Asep panggilan akrabnya juga menambahkan, jika nanti Gus Barra terpilih sebagai Bupati Mojokerto, maka sebagian harta pribadi Kiai Asep dimanfaatkan mendarmabaktikan kesejahteraan masyarakat kabupaten Mojokerto.
"Saya akan bantu pembangunan rumah reot, yang tak layak huni untuk dibangun , anggarannya dari pribadi saya, tidak ada sangkut pautnya dengan dana APBD Kabupaten Mojokerto," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Kiai Asep akan memberikan fasilitas pada Parpol pengusung, untuk melakukan rapat kerja, konsolidasi partai agar partainya bisa besar bertempat di Guest House miliknya.
Selain itu, Kiai Asep mengajak parpol pengusung agar menangkan Gus Barra, hal itu demi mewujudkan cita-cita, mewujudkan Mojokerto maju, adil dan makmur, bisa jadi percontohan di Indonesia maupun dunia.
"Terima kasih kesediaan, kerelaan ketua parpol dan pengurus parpol pengusung, untuk mau berjuang bersama demi mewujudkan Mojokerto, maju, adil dan makmur," ujar Kiai Asep.
Sementara itu, H. Suwandy Firdaus, ketua koalisi parpol pengusung Gus Barra, pada Pilkada Mojokerto mengatakan, hari ini ada sembilan parpol, resmi mendeklarasikan usung Gus Barra menjadi pemenang Pilbup, koalisi ini akan bertambah lagi.
"Parpol yang belum ikut deklarasi hari ini antara lain Partai Golkar dan PKB, tentunya harapan kami, parpol itu akan menyusul,“ ungkapnya.
Suwandy juga mengungkapkan Alasan dukung dan usung Gus Barra maju pilkada Mojokerto. "Gus Barra itu memiliki cita-cita mewujudkan Mojokerto adil, dan makmur, selain itu, sanadnya jelas Gus Barra merupakan cucu dari pahlawan Nasional KH. Abdul Chalim, dan putranya Pengasuh Ponpes Amnatul Ummah, Kiai Asep, serta Ia selama ini jelas bebas KKN," jelasnya
Disinggung soal wakil yang bakal mendampingi Gus Barra pada Kontestasi Pilkada 2024. Ketua DPD Nasdem Mojokerto ini menyebut dalam waktu dekat akan diumumkan, sudah ada 10 orang yang bersedia dampingi, dan sedang dilakukan pembahasan.
“Untuk sosok yang pantas mendampingi Gus Barra pada kontestasi pilkada 2024, yang jelas harus miliki kesamaan visi dan misi serta bebas KKN, entah dari akademisi maupun Politisi masih nunggu pembahasan, “pungkasnya. (din).
