JATIMPOS.CO/TUBAN - Ketua Komisi I DPRD Tuban sekaligus Sekretaris DPD Partai Golkar, Suratmin, mengapresiasi kinerja yang dicapai Pemerintah Kabupaten Tuban. Pasalnya sederet prestasi berhasil diukir oleh Aditya Halindra Faridzky dalam menjalankan amanah sebagai Bupati Tuban.

Politisi yang pernah dipercaya sebagai ketua tim pemenangan Pilpres Prabowo-Gibran ini mengatakan bahwa di tangan Mas Lindra, sapaan akrab Bupati Tuban, baru-baru ini Pemkab Tuban berhasil menurunkan angka stunting melampaui target nasional yakni 11,3 persen dari target nasional 14 persen. Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 di Kabupaten Tuban yang dirilis kementerian kesehatan tersebut mencatat prevalensi penurunan stunting turun drastis dalam empat tahun terakhir. Dari 25,1 persen di 2021 menjadi 11,3 persen di 2024.

Komitmen ini menegaskan bahwa program kemitraaan yang dibangun dinkes bersama lintas sektor melalui pendekatan edukasi gizi kepada remaja, calon pengantin, ibu hamil, dan balita membuahkan hasil.

 

Baca Juga:

 

Di lain sisi, politisi Partai Golkar dapil 1 (Tuban, Merakurak, Montong, dan Kerek) menyebut bahwa pasangan Bupati dan Wakil Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky dan Joko Sarwono menjadi terbaik kedua se-Jawa Timur dalam kategori peningkatan SDM (sumber daya manusia) dengan skor 80,9 persen berdasarkan survei The Republic Institute. Capaian ini, menurut Suratmin menunjukkan upaya nyata dalam peningkatan kualitas tenaga kerja dan akses pendidikan.

“Prestasi yang sangat membanggakan, saya menilai ini sejarah baru yang diukir Pemerintah Kabupaten Tuban yang saat ini dipimpin oleh anak muda cerdas,” ungkap bangga Suratmin.

Selain dua prestasi tersebut, pria lulusan sarjana hukum ini menambahkan bahwa pada April lalu, dalam satu dekade terakhir, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) juga diterima Pemkab Tuban 10 kali berturut-turut. Penghargaan ini menegaskan konsistensi Pemkab Tuban dalam menjaga tata kelola keuangan sesuai standar akuntansi pemerintah, serta sebagai bentuk keberhasilan kolektif seluruh jajaran pemerintahan daerah.

Lalu lebih lanjut, nilai 80,13 mengantarkan Pemkab Tuban meraih prestasi predikat A dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) RI. Suratmin mengungkapkan untuk sampai di titik ini tidaklah mudah. Lalu ia merinci pada 2021 nilai SAKIP Pemkab Tuban 69,4 dengan Predikat B. Selanjutnya pada 2022 naik menjadi 71,2 dengan Predikat BB, lalu pada 2023 kembali naik menjadi 74,39 dengan Predikat BB, hingga akhirnya di 2024 mendapatkan predikat A.

“Capaian prestasi di kepemimpinan Mas Lindra ini dilandasi pola kerja kolaboratif lintas sektor,” jelas Mas Ratmin, begitu namanya akrab disapa.

Sebagai anggota dewan, DPRD mendorong program kerja eksekutif. Capaian prestasi di atas wujud kerja nyata eksekutif yang harus mendapat dukungan dari semua pihak. Ia menegaskan amanah rakyat yang diterima Partai Golkar akan mengedepankan nilai-nilai sosial kemasyarakatan. (min)