JATIMPOS.CO/LAMONGAN – Pasangan Kartika-Saim (KarSa) Cabup-Cawabup Lamongan berkomitmen akan mensejahterakan petani. Menurutnya sektor pertanian merupakan pendorong utama perekomian.

Pernyataan ini disampaikannya di acara panen raya bersama Gerbang Tani dan Jaringan Menuju Masyarakat Sejahtera di Desa Manyar Kecamatan Sekaran Lamongan, Rabu (16/09/2020).

Pasangan ini mengatakan sektor hortikultura, perkebunan, peternakan dan perikanan merupakan penyumbang kontribusi terbesar Kabupaten Lamongan. Kontribusi pertanian terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 39 trilyun lebih atau sebesar 33,86 persen sehingga menyerap tenaga kerja terbesar.

Cabup Saim menyebutkan dalam lima tahun terakhir produktifitas pertanian menurun. Potensi pertanian yang besar berbanding terbalik dengan tingkat kesejahteraan petani. Hal ini disebabkan karena minimnya investasi dalam sektor pertanian.

"Diantaranya infrastruktur pertanian masih kurang," tambahnya.

Dengan mengembangkan infrastruktur pertanian, lanjut dia, modernisasi sarana dan alat alat pertanian, peningkatan penggunaaan bibit/benih unggul, peningkatan kualitas sumber daya buruh tani, peternakan dan perikanan diyakini mampu meningkatkan pendapatan sektor pertanian.

"Keunggulan potensi pertanian di Kabupaten Lamongan harus terus dijaga. Sebab pertanian terbukti menjadi sektor yang paling bertahan dan resilien pada era Covid-19 ini," ungkap Saim.

Pasangan KarSa berkomitmen untuk mengembangkan industri-industri olahan berbasis komoditas pertanian. Meningkatkan pendapatan kaum Tani dan juga membuka akses pasar terhadap komoditas-komoditas pertanian unggulan Kab. Lamongan. (bis)