JATIMPOS.CO//SURABAYA – Seorang pemimpin atau pengusaha akan dinilai berhasil bila berani ambil resiko mewujudkan mimpi yang hampir mustahil, begitu ungkap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat melakukan mentoring kepada Startup Surabaya di Koridor Co-working Space, Gedung Siola lantai 3, Sabtu (27/07/2019).

Acara itu dimulai sekitar pukul 14.00 – 16.30 Wib. Selama acara berlangsung, Wali Kota Risma membeberkan satu per satu strategi pembangunan di Kota Surabaya secara cepat dan tepat. Dari pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sampai pada kesejahteraan masyarakat secara spesifik.

Wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu mendorong para pelaku startup itu untuk terus mengembangkan dan melebarkan usahanya, baik dari segi bidang jasanya maupun dari segi produknya. Meski jalan menuju kesana seakan buntu dan masih tertutup rapat.

Presiden UCLG ASPAC ini juga menjelaskan, upaya membangun sebuah kota sebesar Surabaya selama ini tidaklah mudah. Kalau mengandalkan APBD saja tidak akan pernah cukup. Oleh karena itu, ia ingin pelaku startup yang merintis usahanya supaya tidak mudah menyerah dan tidak hanya berkutat pada cara-cara konvensional.

“Ayo, sekarang khan sudah jamannya era kolaborasi. Saya sering dihadapkan pada kesulitan, terutama kasus kasus asset yang dikuasai pihak lain. namun itu tak lantas membuat saya patah begitu saja. Saya berpikir cara-cara yang lain, bahkan kadang cara yang dipikir orang itu tidak bisa,” lanjutnya.

Menurut Wali Kota Risma, untuk mengembangkan usaha di semua jenis bidang, hanya satu kuncinya yaitu berpikir terus menerus. Pada saat sesi diskusi berlangsung, Wali Kota Risma mendapati berbagai cerita permasalahan yang dihadapi para peserta startup. “Saya akan bantu kalian mendapatkan investor asal waktunya tidak mendadak, kalau memang itu sangat diperlukan saya siap,” imbuhnya.

Ia pun meminta para pelaku startup untuk tetap bersemangat mencari alternatif-alternatif lain saat mengalami kebuntuan, hingga akhirnya ditemukanlah jalan keluar yang bisa mencapai tujuannya. Namun begitu, ia meminta kepada para pelaku startup itu untuk tidak sombong apabila nantinya sudah sukses. (fred)