JATIMPOS.CO/TUBAN – Pemerintah Desa Sumurgung, Kecamatan Montong bergerak preventif terkait Pandemic Covid-19. Diantaranya dengan menyemprotkan cairan disinfektan ke rumah warganya, Rabu (01/04).

Sedikitnya ada 100 orang dari unsur perangkat desa, BPD, LPMD, Bhabinsa, Bhabinkabtibmas, karang taruna, RT, RW, Pemuda Ansor, Pagar Nusa, Pemuda PSHT, Pemuda IKSP, dan tenaga kesehatan setempat. Penuh semangat mereka bergerak tanpa pamrih melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.

 Kepala Desa Sumurgung Dwi Leksono Widodo mengungkapkan Gugus Tugas Desa yang dibantu seluruh unsur desa berusaha bergerak cepat mengakselerasi imbauan dan petunjuk pemerintah pusat maupun daerah. Diantaranya dengan kegiatan preventif penyemprotan disinfektan di rumah-rumah warga Desa Sumurgung.

Menurutnya upaya pencegahan ini dilakukan bukan semata-mata gerakan simbolis, namun pandemic corona ini sudah menjadi wabah yang mendapat perhatian segala lini. Sehingga secara massif  wabah ini wajib menjadi musuh bersama. Terlebih imbauan gerakan cuci tangan dan social distancing juga harus disiplin dilakukan.

“Bukan hanya masyarakat perkotaan saja (Red Zona) yang resah, namun masyarakat desa pun juga merasakan,” kata bapak satu anak yang akrab dipanggil Widodo.

Lebih lanjut Kepala Desa lulusan perguruan tinggi di Malang ini menyampaikan, penyemprotan akan dilakukan secara periodic dan menyeluruh di lingkungan desanya. Selain itu sosialisasi secara regular juga tidak terlewatkan. Berkeliling ke suluruh jalan lingkungan di Sumurgung imbauan dan mendisiplinkan cuci tangan juga disampaikan.

“Kami (Pemdes) mengajak kepada masyarakat Sumurgung untuk berlatih disiplin cuci tangan di tengah pandemic virus ini. Ikuti petunjuk dan arahan pemerintah,” ajak Widodo kepada warganya.

Melihat gerakan positif yang dilakukan Pemdes Sumurgung, Camat Montong Suwoto mengapresiasi semangat dan kekompakan warganya. Pencegahan melalui semprot disinfektan dan sosialisasi ini harus digalakkan secara bersama-sama. Membentuk gugus tugas desa dan mendirikan posko harus dilakukan oleh seluruh desa yang ada di Kecamatan Montong.

Dia menjelaskan, sesuai arahan dari Gubernur Jatim Gugus Tugas bergerak dan membidangi pada 4 rumpun. Pertama, Gugus Promotif dan Preventif fokus untuk peningkatan pencegahan. Kedua, Gugus Kuratif yaitu fokus pada pertolongan dan pengobatan. Ketiga, Gugus Tracing bertugas melakukan pendataan penelusuran jejak orang yang pernah berinteraksi dengan pasien Covid-19. Keempat, Gugus Penanganan dampak sosial dan ekonomi akibat virus ini.

“Pencegahan penyebaran covid-19 ini harus dimulai dari diri kita masing-masing,” ungkapnya.

Sementara Bupati Tuban Fathul Huda mendengar Desa Sumurgung Montong telah menerjemahkan intruksi pemerintah, dia mengapresiasi Pemdes Sumurgung. Menurutnya ini bukti bahwa seluruh desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Tuban sudah bergerak bersama-sama melawan dan mencegah pandemic corona.

Dia berharap gelora masyarakat desa didampingi pemerintah desa untuk tetap semangat dan kompak harus tetap dijaga. Sehingga upaya pencegahan tetap dikerjakan secara periodic. (min)