JATIMPOS.CO//MALANG- Komunitas penggiat kopi Kota Batu, Samisareng (Sambil Mikir Santai Bareng) mengadakan peringatan Hari Kopi Sedunia, di Pine Park Songgoriti, Kec. Batu, Kota Batu, Kamis (1/10/2020).
Dalam ajang ini anggota komunitas memberi sajian kopi gratis kepada pengunjung yang datang.
Acara dengan tajuk "Gotong Royong Kopi Batu" ini menjadi kelanjutan roadshow di Kaliwatu pada 21 September yang lalu. Hadir didalamnya Walikota Batu dan segenap Stakeholder Kelurahan Songgokerto.
Walikota Batu, Dra. Hj. Dewanti Rumpoko MSi mengatakan awal mula keinginannya untuk pemanfaatan potensi kopi yang ada di Kota Batu.
"Sayang belum ada kopi dari Kota Batu yang terkenal padahal hasil dan kualitas kopi disini luar biasa, untuk itu saya bersama penggiat kopi ini menginginkan sebentar lagi ada kopi Songgoriti, kopi Panderman, kopi Arjuno yang harus dihasilkan dari Kota Batu," ujarnya.
Sementara itu, anggota Komunitas Samisareng, Septian Respianto, menerangkan rangkaian dan tujuan acara ini adalah sebagai sarana memeriahkan Interenational Coffee Day sekaligus mengenalkan kopi asli Batu.
"Untuk rangkaian acara hari ini ada sambutan, free flow coffee, sharing session, edukasi kopi tentang pemrosesan kopi dari hulu ke hilir dengan begitu kita ingin mengangkat kopi Batu seperti kopi yang diseduh hari ini seluruhnya menggunakan kopi Songgoriti," terangnya.
Waktu yang sama, Kepala Kelurahan Songgokerto, Dian Saraswati SE, MM menyampaikan bahwa kelurahan yang dipimpinnya telah mendapat arahan untuk mengembankan kopi Batu yaitu kopi Songgoriti.
"Sebenarnya di Songgoriti sudah ada kebun kopi tetapi karena belum adanya pendampingan pada petani jadi belum bisa menjadi sumber penghasilan, hingga akhirnya kita diminta ibu wali supaya ada kopi Batu agar menjadi ikon baru di Kota Batu," ungkapnya. (din/yon)