JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Anggota DPRD Kabupaten Mojokerto dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menggelar acara serap aspirasi masyarakat atau Reses tahap II tahun anggaran 2022, dikediamannya Jalan Gang Masjid Kelurahan Mojosari, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (20/8/2022) sore.
Acara serap aspirasi Edi Susanto diikuti sekitar 150 orang dari dapil 1 (Mojosari, Pungging, Ngoro).
Dalam resesnya Edi Susanto mempersilakan peserta yang hadir untuk mengajukan usulan atau permintaan untuk ditindaklanjuti dimasukkan Pokir (pokok pikiran) dewan. Namun dari semua peserta tidak ada yang mengajukan usulan, sehingga acara dilanjutkan mauidhoh hasanah dari tokoh agama setempat.
Edi Susanto dikonfirmasi jatimpos.co usai acara mengatakan, dalam reses biasanya peserta mengajukan permintaan. Ini tadi tidak ada yang usul atau minta, mungkin keterbatasan waktu, mereka takut kemalaman pulangnya. “Usulan Reses tahun lalu sudah saya perjuangkan, masuk Pokir dewan dan rata-rata pembangunan terealisasi,” ujarnya.
Edi Susanto berharap pada masyarakat yang menjadi konstituennya untuk terus meningkatkan komunikasi, keinginan apa yang dibutuhkan di tengah masyarakat akan diupayakan dan diperjuangkan. ”Sebagai wakil rakyat kami punya tanggung jawab untuk memperjuangkan aspirasi apa yang bisa kami bantu ke masyarakat,” imbuhnya.
Legislator PKB yang duduk di komisi I DPRD Kabupaten Mojokerto ini menambahkan, partai yang dipimpin oleh H. Muhaimin Iskandar ini terus bersinergi dengan Nahdlatul Ulama (NU) dan sangat peduli dengan pembangunan gedung MWCNU Mojosari.
“Pernah saya mengusulkan dana Perubahan APBD (PAK) ke Bupati dan disetujui, sehingga anggaran sebesar Rp200 juta kami berikan untuk pembangunan MWCNU Mojosari. Selain itu, ada kontribusi dari DPC PKB ke NU rutin tiap bulan,” jelasnya.
Disinggung tentang target perolehan kursi pada Pileg 2024 mendatang, politisi PKB senior ini menjawab, sesuai arahan ketua DPC PKB, harus lebih banyak dari Pileg 2019. ”Sesuai arahan Ketua DPC PKB, target pada Pileg 2024 harus peroleh 19 kursi, yang rasional 15 kursi,” terangnya.
Ditanya soal arah politik dukungan PKB pada pilkada 2024, ia katakan dirinya tidak berani menjawab karena bukan Ketua DPC PKB. “Soal dukungan pada Pilkada 2024, itu domain Ketua DPC PKB, saya gak berani jawab,” pungkas Edi Susanto. (din)