JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Tiga Jabatan Kepala Dusun dan Kasi Pelayanan Desa Watukenongo Kecamatan Pungging Mojokerto hasil ujian perangkat pada Rabu (9/5/2023) lalu, resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Kades M. Arifin di Pendopo Kantor Desa Watukenongo, Rabu (17/5/2023) sore.
Pada pelantikan Kepala Dusun Jetak, Kepala Dusun Tengger dan Kepala Dusun ditambah Kepala Seksi Pelayanan dihadiri langsung oleh Camat Pungging Amzar Azhari Siregar, SH., MM.
Camat Pungging Amzar Azhari Siregar dalam sambutannya mewanti-wanti, bahwa perangkat desa itu bukan untuk dipamer-pamerkan, bukan jabatan untuk gaya-gayaan, perangkat desa itu jabatan pelayanan. “Hari ini panjenengan semua sudah dilantik, panjenengan harus siap jadi pelayan masyarakat Desa Watukenongo,“ katanya.
Pejabat kelahiraan Medan ini juga sedikit menjelaskan tupoksi kepala dusun maupun kasi pelayanan. “Untuk kepala dusun harus siap melayani dan membantu mengatasi persoalan masyarakat di dusun. Untuk kasi pelayanan harus siap menjalankan tugas administrasi Desa,” tegas Camat Amzar.
Pejabat yang pernah jadi Camat Mojoanyar ini juga menceritakan awal mula Kades Watukenongo ajukan pengisian 4 perangkat desa, dalam benaknya tujuannya agar Desa Watukenongo lebih maju bisa bersaing dengan desa lain di Kecamatan Pungging. “Saat kades Arifin mengajukan pengisian perangkat dalam benak saya supaya Desa Watukenongo bisa bersaing dengan desa-desa lain terkait administrasi dan keuangan desa.”
Diakhir sambutannya, pria yang belum genap 2 tahun menjabat ini, berpesan pada perangkat yang baru dilantik, agar menunjukkan kinerja yang amanah dengan latar belakang yang dimiliki. “Tunjukkan kapasitas panjenengan sebagai kepala dusun dan sebagai Kasi Pelayanan, dalam membantu kades melayani masyarakat,” pungkas Camat Amzar.
M Arifin Kades Watukenongo, dalam sambutannya, juga berpesan terutama pada Kepala Dusun (Polo), bahwa Polo itu tugasnya langsung berhadapan dengan masyarakat, hari ini setelah dilantik Polo adalah pelayan masyarakat 24 jam tanpa alasan.
“Saya berpesan kepada Kepala Dusun, anda harus siap kapan pun ada permasalahan apa pun yang terjadi di dusun, harus hadir ditengah-tengah masyarakat, tidak alasan apa pun,” pesan Kades.
Ia menegaskan, dalam memberikan pelayan masyarakat tidak ada kata enak dan tidak enak, karena perangkat desa itu jabatan pengabdian kemasyarakat. Siap tidak siap anda harus siap. “Karakter masyarakat itu bermacam-macam, ada yang suka dan tidak suka, itu sudah hal biasa, tapi sebagai perangkat desa sebagai pelayan tidak boleh sakit hati, apa pun omongan masyarakat,” jelas Arifin
Selain Camat Pungging, Pejabat Pemkab Mojokerto yang turut hadir acara pelantikan petangkat desa ialah, Hengky, perwakilan DPMD, Roul Amrulloh perwakilan Bakesbangpol serta Forkopimcam Pungging. (din)