JATIMPOS.CO/TUBAN – Bupati Tuban Aditya Halindra Farizky membuka Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Tuban. Didampingi Wakil Bupati Tuban Riyadi dan Wakil ketua Kwartir Daerah Jawa Timur, Dr. Basuki Babussalam acara dilaksanakan di Pendopo Kridho Manunggal Tuban, Jum’at, (06/08)
Mas Bupati sapaan akrabnya dalam sambutannya menyampaikan sebagai mitra kerja Kwartir Pramuka bisa terus mengukir prestasi serta berperan aktif dalam mewujudkan visi – misi Pemerintah Kabupaten Tuban yang semakin baik. Sebagai kader bangsa, gerakan pramuka merupakan gerakan luhur yang bertujuan membentuk watak, berkepribadian, berbudi pekerti, berjiwa tangguh dan meningkatkan kecakapan hidup kaum muda.
“Kita tumbuhkembangkan etika, rasa hormat, dan penghargaan kepada alam,” sambung Mas Lindra.
Mas Lindra mengungkapkan bahwa Gerakan Pramuka sebagai pendidik Non-Formal dapat menggali potensi sumber daya manusia yang berbuah prestasi. Menurutnya, ini merupakan tanggung jawab bersama.
“Mewujudkan Kabupaten Tuban yang lebih baik, tetap bersahaja dan tangguh segala hal,” pesannya.
Sejalan dengan visi – misi, lanjut dia, pembangunan Kabupaten Tuban akan berorientasi pada keseimbangan yang senantiasa mengedepankan kearifan lokal, menyertakan partisipasi masyarakat sebagai pelaku, dan ekonomi bergerak dari rumah tangga.
Terakhir dia menyebutkan perhatian Pemkab Tuban di tahun ini sebesar 1 miliar. Kedepan seiring dengan prestasinya direncanakan perhatian Pemkab terhadap gerakan Pramuka akan terus ditingkatkan.
Ditempat yang sama, Wakil ketua Kwartir Daerah Jawa Timur, Dr. Basuki Babussalam memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Tuban. Musyawarah cabang sebagai penguat dalam menumbuhkan prestasi. Melatih anak didik memiliki kecakapan hidup di tengah pandemi.
Sebagai kader pramuka diharapkan tetap menjunjung tinggi Dasa Dharma Pramuka serta bertekad meneguhkan komitmen bersama demi tercapainya prestasi untuk Kabupaten Tuban.
Dikatakannya, Kwartir Tuban yang pernah menjadi gugus depan tingkat nasional dan sederet prestasi lainnya adalah bentuk kontribusi nyata terhadap pemerintah daerah, oleh karenanya dukungan pemerintah harus terus ditingkatkan.
”Mari kita ukir prestasi, tetap berikhtiyar untuk maju,” kata Basuki.
Lebih lanjut disampaikan di tengah gelombang digital dan pandemi Covid-19 agar Kwartir Pramuka Tuban kedepan mampu memberikan penguatan dengan melatih anak didik memiliki kecakapan hidup. Diantaranya ada pelatihan wirausaha digital.
“Terus bersama berbhakti, insyaallah akan menjadi jalan kebaikan bersama,” pesannya.
Seperti diketahui di 2021 Bupati Lindra mematok anggaran Pramuka Kwartir Cabang Tuban sebesar 1 miliar. Sedangkan pada 2022 Bupati Tuban berencana menaikkan 1,3 miliar seiring prestasi yang akan diukir. Selain itu Lindra juga menyinggung program biopori dan sumur resapan yang tersebar di 308 desa. (min)
