JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN - Dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022, Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Madiun bersama Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan menggelar anjangsana sekaligus bersilaturahmi ke wartawan senior, yaitu Santoso mantan wartawan Jawa Pos di Kelurahan Kelun, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Rabu (9/2/2022).
Santoso atau biasa disapa Akung Bondet saat ini sudah memasuki usia 66 tahun dan dalam beberapa tahun terakhir terkena struk. Namun, semangat masih terlihat jelas, bahkan ia masih mampu berkarya, seperti menulis buku, majalah dan media massa.
" Peringatan HPN tahun 2022 ini kita gelar secara sederhana, salah satunya bersilaturahmi ke wartawan senior, Santoso. Kebetulan beliau pernah menjadi Ketua PWI di Madiun sekitar tahun 1993 - 1996, " jelas Ketua PWI Madiun, Siswowidodo.
Karena masih dalam masa pandemi Covid - 19, kegiatan Bakti Sosial (Baksos) digelar secara sederhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes), seperti memakai masker dan menggunakan handsanitizer serta penyemprotan disinfektan di lokasi Baksos.
Sedangkan sebagai bentuk apresiasi dalam peringatan HPN 2022, Ketua PWI Madiun dan Kapolres Madiun Kota memberikan tali asih kepada Santoso.
" Selain dalam rangka HPN, acara silaturahmi ke wartawan senior ini untuk mengajak teman - teman mendengar tentang apa yang pernah dilakukan Pak Santoso, kemudian kita bisa mencontoh semangatnya, " ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan, Santoso memang sudah tidak aktif dalam jurnalis pada umumnya, karena keterbatasan dan pernah sakit strok. Namun, dengan semangatnya kemudian bangkit. Bahkan, sekarang sudah lebih baik dan beraktifitas positif dengan karya - karyanya dalam menulis.
" Hal - hal seperti inilah yang perlu ditiru oleh kita semua yang masih diberikan kesehatan, termasuk Humas Polres Madiun Kota untuk terus belajar kepada seniornya yang sudah lebih baik sebelumnya, " ungkapnya.
AKBP Dewa Putu Eka Darmawan berharap dengan silaturahmi yang tetap terjaga antara Polri, insan media dan seluruh jurnalis yang ada tetap menjadi baik dan bisa menciptakan kondusifitas khususnya di Kota Madiun. (jum).
