JATIMPOS.CO/JEMBER - Memperingati Hari Keluarga Nasional ke-31 Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Jember bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) kecamatan hingga kelurahan/desa mensosialisasikan pencegahan dan penanganan angka kematian ibu dan bayi (AKIB) serta stunting.

Semangat kegiatan yang fokus pada kesehatan anak ini juga diserahkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk penderita stunting. Secara simbolis Wakil Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman menyerahakan di Kelurahan Mangli dan Balai Desa Jenggawah, Kamis (4/7/2024). 

Komposisi makanan tambahan yang diberikan berupa susu balita dan ibu hamil, biskuit, telor, dan beras. Menurut wabup, upaya ini bentuk keseriusan pemerintah peduli persolan ibu hamil. Sebab kesehatan terhadap kehamilan memiliki resiko tinggi yang mana harus mendapatkan asupan nutrisi dan gizi lebih demi kelangsungan bayinya. 

“Kita tahu faktor utama terjadinya stunting karena ketidakmampuan memenuhi nutrisi dan makanan yang bergizi," katanya. 

Wabub berpesan kepada seluruh RT RW untuk lebih peka dan aktif memantau dan membantu warganya, baik dari segi kemiskinan maupun segi yang lain, terutama dari segi kesehatan balita dan bumil. 

RT RW diharapkan lebih intens memantau warganya dari berbagai aspek seperti kemiskinan. (Ari)