JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam berinisiatif akan menambah beasiswa bagi peserta didik yang duduk di bangku kelas XII tingkat SLTA di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur ke jenjang sekolah tinggi kedinasan.
Rencana ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah di sektor pendidikan bagi peserta didik yang berprestasi.
Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam mengatakan, pihaknya telah berdiskusi mengenai penambahan beasiswa untuk mendorong beberapa sumber daya baru yang ada di kabupaten ini. Kemungkinan, pada bulan Desember mendatang dan bulan Januari 2021, Bupati bersama Wabub Pamekasan dan aparatur terkait akan keliling ke beberapa Universitas yang ada di Provinsi Jawa Timur dan Jakarta, bahkan ke beberapa sekolah tinggi kedinasan lainnya.
"Jadi, siswa atau anak-anak didik kita yang kelas XII tingkat SLTA akan kita seleksi mengenai kecerdasan dan kemampuannya. Kemudian, akan kita latih khusus untuk bisa lulus di Akpol, TNI dan sekolah kedinasan yang lain, semua kita fasilitas sampai lulus," kata Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, Selasa (3/11/2020).
Menurutnya, di Non-kedinasan, Pemkab akan bekerjasama dengan Unair, Brawijaya dan beberapa universitas lainnya. Agar suatu saat, semisal di bidang pelayanan kesehatan kabupaten ini menciptakan satu dokter di setiap kecamatan yang difasilitasi oleh pemerintah.
"Karena persiangan masa depan itu persiangan sumberdaya manusia maka tugas pemerintah harus memfasilitasi mendukung dan membiayai pendidikan anak-anak kita yang mau berprestasi. Syukur Alhamdulillah jika disitu anak-anak kita yang lulus," paparnya.
Lebih jauh, Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan, memfasilitasi beberapa sumber daya dari orang yang biasa untuk menjadi hebat itu amal Sholeh yang luar biasa.
"Harapan saya sederhana 10 sampai 30 tahun kedepan ada Kapolri orang Pamekasan, Panglima TNI orang Pamekasan, ada menteri dan ada Presiden orang Pamekasan, maka dorongannya mulai sekarang," tutupnya. (Adv/*).
