JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Digegerkan penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki oleh Warga Desa Ngaresrejo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo yang mengapung di aliran sungai Desa pada Minggu (19/1/2020).
Diduga bayi ini sengaja dibuang oleh orangtuanya yang tidak bertanggung jawab sebelum ditemukan warga.
Dari penemuan tersebut, bayi sudah dalam kondisi meninggal dan mengeluarkan aroma busuk yang bercampur dengan sampah sungai.
Hadi Suyitno (40), saksi yang hendak membersihkan sampah di aliran sungai di bawah jembatan mengatakan, ada sesosok bayi yang mengapung bercampur dengan sampah.
Pria 40 tahun ini awalnya ragu dan penasaran mencium bau busuk itu, kemudian Ia memastikan bahwa bangkai apa yang dikerumuni lalat. Hal itu lantaran ditemukan bercampur dengan sampah sungai yang mengapung.
"Karena ragu itu, maka saya laporkan ke perangkat desa atas temuan bayi itu," ungkap Suyitno warga RT 15, RW 03 Desa Ngaresrejo ini.
Sementara Kapolsek Sukodono, AKP Eka Anggriana menerima penemuan bayi malang pukul 15.00 WIB. Bayi malang itu, ditemukan saksi Hadi Suyitno (40) yang ingin membersihkan kotoran yang ada di sungai Desa Ngaresrejo, Kecamatan Sukodono Sidoarjo itu.
"Karena ada bau busuk menyengat, akhirnya saksi mencari sumber bau itu. Kemudian didapati mayat bayi laki-laki yang sudah membusuk mengapung dan tersangkut antara sampah sungai itu," tegasnya.
“Kami masih menelusuri, siapa yang membuang bayi itu,” tegas Kapolsek Sukodono, AKP Eka Anggriana.
“Kini jenazah bayi sudah dibawa ke RSUD Sidoarjo, untuk bahan penyelidikan", tegasnya. (zal)