JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Apes nasib Rizki Mahfud Pratama (26) warga Desa Simoketawang, Kecamatan Wonoayu, menjadi sasaran amuk massa, pada Minggu pagi (26/1/2020) sekitar pukul 10.00 wib.


Saat melakukan aksinya pelaku kepergok menjambret HP (handphone) di Jalan Gading Fajar Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Peristiwa itu berawal ketika Fauzi (50) korban penjambretan asal Kelurahan Sidokempu RT 1 RW 1 Sidoarjo. Saat itu korban bersama anaknya mampir di lapak PKL (pedagang kaki lima) yang ada di pinggiran jalan Gading Fajar untuk membeli ikan hias.

Selain itu, HP korban ditaruh di dashboard sepeda motornya yang bermerk Vario tersebut.

“HP korban merk Oppo A5 itu disimpan di dashboard motor,” tutur Dadang (25) saksi mata di TKP.

Huda, Satpam perumahan juga membenarkan, bahw pelaku yang sedang melihat HP korban langsung mendekat dan mengambil alat komunikasi tersebut. Saat mengambil HP, korban memergokinya lalu meneriakinya maling. Sontak dengan kagetnya, pelaku langsung tancap gas dengan mengendari motor Honda Beat miliknya.

“Pelaku dikejar banyak orang. Motor pelaku menabrak kendaraan yang parkir di jalan, lalu jatuh. Dia menjadi sasaran amuk massa. Setelah itu dievakuasi dan dibawa ke pos satpam,” tandasnya.

Peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Candi, tak lama kemudian sejumlah anggota korps berseragam coklat tiba di lokasi. Pelaku digelandang ke Mapolsek Candi.

"Akibat pencurian tersebut, saat ini menyebabkan korban mengalami kerugian kurang lebih 2 jutaan", ujar Kapolsek Candi Kompol Fatahul Azmi.

“Pelaku dan barang bukti berupa Hp Oppo A5s, Sepeda motor Honda Beat dan juga jaket sweater pelaku, saat ini sedang dibawa ke Mapolsek Candi,” tandas Fatahul kepada Awak media.
 
Ia (Fatahul) menambahkan, selanjutnya kami sedang melakukan proses lidik/sidik lebih lanjut sebagaimana sesuai pasal 362 KUHP. (zal)