JATIMPOS.CO/TUBAN – Pengendara di jalan nampaknya harus terus berhati-hati. Sebab kejahatan terus mengintai. Seperti halnya yang dirasakan Lilis Novitasari warga Desa Talun Kecamatan Montong menjadi korban hipnotis. Peristiwa terjadi di Jalan Raya Montong – Merakurak, Jum'at siang (21/02).
Perempuan 27 tahun berprofesi sebagai guru paud ini awalnya berkendara berjalan dari arah timur ke barat. Saat jalan sepi, tak diduga korban dibuntuti oleh pengendara motor yang tak dikenalnya, lalu langsung menepuk punggungnya dan berhenti. Saat itu terjadi percakapan yang mengakibatkan korban memberikan barang-barang di dalam tas.
“Ada laptop, HP, uang Rp 4 juta, dan berkas penting diambil oleh pelaku. Semuanya ada di dalam tas itu,” ungkap Tika adik korban menerangkan kronologi kejadian.
Waktu diminta pelaku, lanjut Tika, korban serasa tak sadarkan diri. Saat sadar tas sudah dipakai oleh pelaku. Sempat terjadi rebutan kunci motor, namun korban berhasil membuangnya di semak-semak. Tak berhasil membawa kendaraan korban, pelaku yang berjumlah dua orang langsung kabur ke arah barat.
Kapolsek Montong Nungki Sambodo membenarkan kejadian ini. Pelaku berjumlah dua orang dengan menggunakan motor berboncengan. Peristiwa terjadi di jalan raya lingkungan Desa Pucangan. Saat kejadian jalanan sepi bertepatan jam sholat jumat.
“Dari hasil olah TKP tidak ada kekerasan ini hanya gendam (hipnotis) saja,” jelas eks kanit laka melalui sambungan telepon.
Selanjutnya perkara ini masih didalami dan akan dikembangkan.
Dari peristiwa ini dia berpesan kepada masyarakat agar selalu berhati – hati, karena modus kejahatan beragam caranya. (min)