JATIMPOS.CO//JEMBER - Seorang lansia perempuan berinisial SF yang berdomisili di Desa/Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Jawa Timur, ditemukan tewas gantung diri gantung diri oleh cucunya.

Cucunya adalah orang pertama yang mengetahui korban tewas dengan cara gantung diri menggunakan tali berwarna kuning yang mengikat dilehernya, kamis (24/06/2021) sekira jam 06.00 WIB.

Kapolsek Kalisat, AKP Sukari membenarkan adanya kejadian tersebut diwilayah pengamananya. Dan pihak kepolisian sudah dayang langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Sekitar Jam 07.00 kami mendapatkan laporan dari warga, kalau ada korban gantung diri", ujar AKP Sukari.

Dengan adanya pelaporan dari warga tersebut, anggota Polsek Kalisat bersinergis dengan petugas medis dari Puskesmas Kalisat.

"Namun sesampainya di TKP, Mayat Korban sudah diturunkan dan tidak menggantung, dan diturunkan ke tanah oleh keluarga", jelasnya.

Setelah itu, kata Sukari, saat melakukan pemeriksaan pada mayat korban, memang tidak ada tanda - tanda kekerasan. Dan ciri - ciri bahwasanya korban memang bunuh diti sudah ada pada mayat korban.

"Ciri - ciri gantung diri itu terlihat, seperti lidah menjulur keluar. Tali timbulnya juga kelihatan", imbuhnya.

Disisi lain Sukari juga nenjelaskan, bahwa pihak keluarga telah mengakui jika korban seminggu lalu pernah melakukan percobaan bunuh diri. Namun berhasil dicegah oleh pihak keluarga.

"Ya, dia punya penyakit yang tidak kunjung sembuh, seperti Hypertensi", Tuturnya.

Sembari dilakukan pemeriksaan, pihak keluarga menolak pihak kepolisian untuk melakukan visum kepada mayat korban. Hal ini dikuatkan dengan adanya penandatanganan surat pernyataan bermaterai. (fat)